Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Tim Hoki Indonesia Dilarang Tanding di SEA Games 2019 

Rabu, 4 Desember 2019 20:36 WIB
Foto: Istinewa
Foto: Istinewa

RM.id  Rakyat Merdeka - Federasi Hoki Asia (AHF) tidak mengizinkan tim hoki Indonesia bertanding karena persoalan dualisme federasi. Yaitu, pengurus Besar Persatuan Hoki Seluruh Indonesia (PB PHSI) dan Pengurus Pusat Federasi Hoki Indonesia (PP FHI).

Hingga kini, Indonesia tidak terdaftar dalam kepesertaan di SEA Games 2019 karena salah satu kubu federasi tidak diakui Federasi Hoki Internasional (FIH).

Baca juga : Indra Sjafri: Timnas Indonesia Jangan Anggap Remeh Laos

CEO AHF Datuk Tayyab Ikram dengan tegas melarang tim hoki Indonesia bertanding di SEA Games Filipina.

“Meski tim Indonesia (putra dan putri) sudah tiba di Subic, mereka tidak diizinkan bermain karena FIH sangat ketat dalam masalah ini,” kata Tayyab seperti dikutip New Straits Times.

Baca juga : Deni Tambah Emas Indonesia di SEA Games 2019

“Kami (AHF) telah menggelar pertandingan lebih awal dan karena Indonesia tidak mengirimkan daftar pemain mereka pada tanggal penutupan, mereka tidak bisa bermain,” sambungnya.

Konflik federasi merugikan Indonesia di ajang dua tahunan yang digelar di Filipina tersebut. Padahal sebelumnya Indonesia sukses meraih medali perak di SEA Games Malaysia 2017.

Baca juga : Asosiasi Indonesia Gelar Julfest dan Pesta Rakyat Akhir Tahun di Gothenburg

Ketua Kontingen Indonesia, Harry Warganegara, mengaku sedang melakukan lobi agar panitia memberikan kesempatan bagi tim Merah Putih. Pasalnya, tim hoki Indonesia masih diizinkan tampil di Asian Games 2018. [WUR]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.