Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
- Bukan Cuma 4, Ini 6 Pembantu Patrick Kluivert Poles Timnas
- Baru Dipanggil Masuk Timnas, Neymar Malah Cedera
- Alhamdulillah, Joey, Dean Dan Emil Audero Resmi Bisa Bela Timnas Indonesia
- Telkom Akses Bantu Rumah Ibadah & Panti Asuhan di Berbagai Daerah
- Liga Europa: Man United, Spurs Dan Lazio Lolos Perempat Final
Real Madrid Vs Barcelona 0-4, El Clasico Jadi Laga Pembantaian
Senin, 28 Oktober 2024 06:40 WIB

RM.id Rakyat Merdeka - Barcelona tampil memukau dengan mempermalukan tuan rumah Real Madrid tanpa ampun 4-0 di laga perdana El Clasico La Liga musim ini di Stadion Santiago Bernabeu, dini hari kemarin. Carlo Ancelotti ngeles dengan elegan dan tidak mau menjadi kambing hitam.
Empat gol El Barca dicetak lewat torehan brace Robert Lewandowski di menit ke-54 dan 56 serta masing-masing satu gol dari Lamine Yamal (77’) dan Raphinha (84’).
Kemenangan ini membuat Barcelona melebarkan jarak dengan Madrid di klasemen Liga Spanyol. Jarak antara kedua tim kini menjadi enam poin.
Tim arahan Hansi Flick itu makin nyaman di puncak klasemen dengan 30 poin dari 11 laga. Sementara itu, Madrid masih tertahan di urutan kedua dengan 24 poin.
Usai laga, Carlo Ancelotti menolak anggapan kalau timnya dibantai Barcelona. Menurutnya, hasil ini tak mencerminkan apa yang terjadi di lapangan.
Baca juga : MotoGP Thailand 2024, Ducati Kunci Gelar Juara Tim
“Pertandingan sebenarnya berjalan sangat ketat dan berimbang sebelum gol pertama Barcelona tercipta. Kami punya peluang, bermain dengan intensitas,” kata Ancelotti seperti dikutip dari Marca, kemarin.
“Kami seharusnya bisa memimpin tetapi ketika mereka mencetak gol, hal itu menguras seluruh energi kami,” imbuhnya.
Ancelotti kemudian mengingatkan kembali apa yang terjadi pada musim 2021-2022.
Kala itu Real Madrid juga sempat dibantai Barcelona-nya Xavi Hernandez dengan skor 0-4 di Santiago Bernabeu pada Maret 2022.
Namun, mereka kemudian mengakhiri musim dengan menjuarai Liga Spanyol dan Liga Champions. “Saya yakin kami bisa melakukannya lagi. Musim ini masih sangat panjang, dan masih banyak kesalahan dari kekalahan yang harus kami pelajari,” ujarnya.
Baca juga : Ratu Sofya, Bantah Kabur Sama Kekasih
Meski hasil akhirnya mengecewakan, Ancelotti berterima kasih kepada para penggemar yang tetap mendukung tim. Ketika ditanya tentang kontribusi Kylian Mbappe dalam laga tersebut, Ancelotti menyebut bahwa Mbappe memiliki beberapa peluang, meski kadang terbatas oleh jebakan offside.
Mbappe nyaris beberapa kali mencetak gol dengan memanfaatkan garis pertahanan tinggi Barcelona, namun ketepatan eksekusi menjadi tantangan yang menghambat hasil akhirnya.
Meski demikian, Ancelotti optimistis Real Madrid bisa bangkit dan kembali ke jalur persaingan musim ini. Ancelotti merasa timnya telah bermain cukup baik selain beberapa kesalahan pada babak akhir, dan dia berjanji akan terus membawa timnya bersaing hingga akhir musim, seperti yang mereka lakukan di musim sebelumnya.
“Saya hanya berjanji Real Madrid akan segera memperbaiki diri. Kami akan terus belajar dan meningkatkan performa di laga-laga mendatang untuk tetap menjadi pesaing utama di Premier League,” tutupnya.
Di laga tersebut, penyerang sayap, Lamine Yamal menjadi pencetak gol termuda sepanjang sejarah El Clasico. Lamine menciptakan gol di El Clasico ketika usianya 17 tahun 105 hari. Pesepak bola Spanyol tersebut memecahkan rekor milik rekannya di Barcelona, Ansu Fati yang membuat gol di El Clasico Liga Spanyol saat berumur 17 tahun 359 hari pada Oktober 2020.
Baca juga : 50 Ribu Karyawan Sritex Terancam PHK, 4 Menteri Turun Gunung
Bedanya, ketika Ansu Fati mencetak gol, Barcelona yang bermain kandang di Stadion Camp Nou kalah 1-3 dari Real Madrid. Sementara Lamine Yamal sukses membawa Barcelona menundukkan Real Madrid di markasnya sendiri, Stadion Santiago Bernabeu, dengan skor 4-0 juga di Liga Spanyol. Adapun tiga gol lain dihadirkan Robert Lewandowski (dua gol) dan Raphinha.
Sejauh ini, Lamine Yamal sudah empat kali bertarung di El Clasico dan Barcelona berharap gol perdananya tersebut tidak menjadi yang pertama. Di Liga Spanyol, La Liga, Lamine sudah menjadi andalan di lini serang kanan Barcelona meski umurnya masih remaja.
Artikel ini tayang di Rakyat Merdeka Cetak edisi Senin, 28 Oktober 2024 dengan judul Real Madrid Vs Barcelona 0-4, El Clasico Jadi Laga Pembantaian
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya