Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU
RM.id Rakyat Merdeka - Liga Inggris bersama liga-liga top Eropa lainnya tengah ditangguhkan karena pandemi virus corona. Sampai saat ini belum diketahui kapan kompetisi akan bergulir mengingat penyebaran virus itu masih masif terutama di Benua Biru.
Oleh karenanya klub-klub Liga Inggris dan operator kompetisi terus berdiskusi terkait opsi- opsi yang ada untuk kelanjutan musim 2019/2020. Pasalnya musim tinggal menyisakan 9 sampai 10 pertandingan.
Baca juga : Liga Inggris, Klub Ingin Kelar 30 Juni
Opsi paling mudah adalah membatalkan musim sehingga klub serta pemain bisa fokus menata lagi persiapan untuk musim depan, terutama dari sisi finansial. Tapi, tidak adil untuk Liverpool yang cuma berjarak dua laga menuju titel Premier League pertama lainnya.
Selain itu klub-klub yang kini berada di zona merah seperti Norwich City, Aston Villa, dan Bournemouth harus terdegradasi tanpa perlawanan sama sekali. Maka klub-klub masih bertekad untuk meneruskan musim hingga selesai.
Baca juga : Jadi Wagub DKI, KAHMI Unkris: Selamat Bertugas
Apalagi ada nilai kontrak besar terkait hak siar yang bisa Klub Brighton and Hove Albion tak masalah jika Liga Inggris dibatalkan. Tapi, Liverpool harus dinobatkan sebagai juara dan tidak ada tim yang degradasi.
Liverpool dianggap pantas menerima gelar juara itu sementara untuk degradasi ditiadakan. Itulah pendapat Pemilik Brighton Tony Bloom.
Baca juga : Inggris Nggak Punya UU Mengatur Perdana Menteri Pengganti
“Saya rasa jika musim tidak dilanjutkan, maka tidak ada tim yang pantas degradasi jika melihat aturan poin per gim. Bakal ada hitungan yang tidak pas jika mereka tidak bisa menuntaskan musim, mungkin akan kehilangan 0,2 poin dari sistem ini,” kata Bloom.
“Hitungan itu juga tidak melibatkan kekuatan tim yang belum dilawan. Anda boleh menahbiskan Liverpool sebagai juaranya, mereka pantas mendapatkannya. Lalu, hitungan itu bisa digunakan untuk menentukan tim yang lolos ke Eropa. Tapi, saya rasa tidak mungkin untuk degradasi karena butuh 70 persen suara setuju.” [OSP]
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya