Yamaha Yakin The Doctor Masih Buka Praktek

RM.id  Rakyat Merdeka - Kelanjutan karier Valentino Rossi di MotoGP masih menjadi tanda tanya. Manajer tim Yamaha Massimo ‘Maio’ Meregalli yakin Rossi akan terus balapan.

Rossi, 41 tahun, sedang menjalani tahun terakhir kontraknya bersama Yamaha. Usai MotoGP 2020, Rossi tidak lagi membela tim pabrikan Jepang itu karena tempatnya akan digantikan oleh rider muda Fabio Quartararo.

Pandemi virus corona kian membuat rumit situasi Rossi. Pada awalnya, juara dunia sembilan kali itu berniat untuk membuat keputusan terkait masa depannya di pertengahan musim ini.

Baca juga : Malaysia Larang Mudik, Ribuan Orang Masih Bandel

Namun, toh sampai Mei belum satupun seri yang bisa digelar karena kondisi yang belum ideal. Selain opsi gantung helm, selama ini Rossi dikaitkan dengan tim satelit Yamaha, Petronas SRT.

Namun, belakangan Petronas mengungkapkan bahwa mereka memprioritaskan Franco Morbidelli. “Berdasarkan seberapa banyak saya mengenal dia dan apa yang saya pikirkan, saya sepenuhnya yakin dia akan berlanjut, tapi cuma dia yang tahu sih,” ungkap Meregalli dilansir GPOne.

“Memang ada banyak kabar mengenai masa depannya, tapi Valentino belum memutuskan apakah dia akan berlanjut atau tidak. Sedangkan dari aspek teknik, Yamaha akan membuatkan dia motor pabrikan yang sama yang akan kami punya.”

Baca juga : Mahathir Melawan, Muhyiddin Digoyang Mosi Tak Percaya

Sejak masuk dalam persaingan gelar juara pada 2016, performa Rossi tidak bisa dipungkiri semakin merosot. Setelah menang di Assen, Belanda dua tahun silam The Doctor belum pernah memenangi balapan lagi.

Valentino Rossi yang kini mungkin sedang berada di ujung karirnya mulai digantikan dengan pebalap Fabio Quartararo mulai musim 2021, lantaran kontrak The Doctor tersebut tidak diperpanjang oleh Petronas Yamaha.

Kemungkinan besar Valentino Rossi lah yang akan mengisi satu slot kosong untuk balapan musim depan, jika ia memutuskan untuk mengisinya. Karena hanya menyisakan Morbidelli pada tahun 2021, dibalik naiknya Quartararo ke pabrikan. Tapi belum ada pembicaraan serius dari kedua pihak. [MG2]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.