Buat Azzurri, Pujian Adalah Racun

RM.id  Rakyat Merdeka - Italia akan menghadapi Austria pada pertandingan 16 besar Euro 2020 di Stadion Wembley, London, Inggris dini hari nanti WIB. Timnas Austria yang berjuluk Unsere Burschen alias Anak Lelaki atau Pria Sejati, menyadari bahwa Timnas Italia difavoritkan untuk melaju ke delapan besar.

Terlebih jika melihat bagaimana rentetan hasil positif Gli Azzurri, julukan Timnas Italia, di bawah asuhan Pelatihnya Roberto Mancini. Timnas Italia berada dalam fase 11 kemenangan beruntun yang dibarengi dengan 11 clean sheets. Ketika lini belakang bermain luar biasa dalam mengadang setiap serangan lawan, barisan depan pun tak kalah tajamnya. Pada 11 laga tersebut Italia berhasil mencetak total 30 gol.

Di Grup A Piala Eropa 2021 pun, Timnas Italia sangat dominan. Timnas Turki dan Timnas Swiss mereka kalahkan dengan skor telak 3-0. Sedangkan Timnas Wales berhasil ditumbangkan 1-0 dengan bermodalkan beberapa pemain pelapis.

Baca juga : Jangan Kasih Ampun, Oranye!

Burschen, julukan Timnas Austria, memahami siapa lawan yang akan mereka hadapi. Namun, tim asuhan Franco Foda itu akan bermain tanpa beban di pertandingan nanti.

Dengan demikian, performa terbaik diharapkan bisa keluar dan jika beruntung, bukan tidak mungkin Austria akan mengejutkan Italia. Gelandang Timnas Austria, Florian Grillitsch menyebut, timnya terus mengasah kemampuan dan strategi dalam menghadapi Timnas Italia. Tentu saja, juga berharap ada keberuntungan dari Dewi Fortuna kepada Austria nanti.

“Tentu saja kami tahu bahwa Italia adalah favorit. Tapi kami telah menciptakan sejarah di sini. Jadi kami berharap bisa meneruskannya. Kami butuh performa terbaik, meningkatkan level permainan, dan berharap keberuntungan di pertandingan nanti,” ujar Florian Grillitsch, seperti dilansir laman UEFA.

Baca juga : Azzuri Ingin Tetap Di Langit

Sementara, skuad Italia tak mau terjebak dengan segala pujian yang mengalir ke tim mereka. Harus diakui bahwa Italia merupakan salah satu tim terbaik di gelaran Piala Eropa 2020 ini. Mereka pun juga menjadi salah satu kandidat juara.

Akan tetapi, Italia baru berhasil lolos dari fase grup saja. Artinya, dibutuhkan 4 kemenangan lagi sebelum mereka benar-benar menjadi juara. Tugas pertama anak asuh Roberto Mancini tentu kembali fokus menghadapi tantangan pertama dari Austria.

Striker Timnas Italia, Lorenzo Insigne mengatakan, timnya tetap fokus dan tenang menghadapi semua jenis kritik dan pujian yang dilontarkan kepada Azzuri.

Baca juga : Dubes Austria Temui Ganjar, Bahas Kerja Sama Sekolah Vokasi Dan UMKM

“Kami harus tetap fokus, tenang, dan berpikir soal tim kami sendiri. Target kami adalah menjadi juara, tak hanya lolos dari fase grup,” tutur Lorenzo Insigne seperti dilansir FIGC. [JON/NET]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.