Sebelumnya
Arif Satria menambahkan, kerja sama antara ICMI dan BPKH adalah momentum terbaik untuk memajukan ekonomi umat Islam.
Ketua Umum ICMI yang baru dilantik 29 Januari lalu ini menyatakan akan membawa ICMI menjadi organisasi yang selalu memperjuangkan ke-Islaman, ke-Indonesiaan, dan ke-Cendekiawanan. ICMI akan menjadi rumah umat Islam yang akan memberikan kontribusi terbaik untuk ilmu pengetahuan dan untuk Indonesia.
Baca juga : Bamsoet Dukung Penyelesaian Sirkuit Internasional Di Nanga-nanga
“Ekonomi umat Islam akan berkembang dan melaju lebih cepat dengan kolaborasi,” ulas Arif.
Adapun program yang akan dilakukan ICMI-BPKH yaitu pelaksanaan workshop dan seminar keuangan haji, e-learning pelatihan pengembangan di bidang ekonomi umat lslam dalam pengelolaan keuangan haji. Serta kerja sama penelitian terkait dengan pengelolaan keuangan haji, hingga kerja sama fasilitas kesekretariatan ICMI.
Baca juga : Perpusnas Lakukan Pendataan Perpustakaan Via Aplikasi
Di samping menyediakan fasilitas kantor ICMI, BPKH juga menugaskan 12 staf BPKH memperkuat jajaran pengurus ICMI 2021-2026.
Beberapa di antaranya adalah Acep Riana Jayaprawira (Bendahara), Suhaji Lestiadi dan Iskandar Zulkarnaen (Dewan Pakar), serta ketua-ketua dan anggota Komite di ICMI, yakni Ajar Susanto Broto, Beny Witjaksono, Sulistyo Budi, Miftahudin, Hary Prasetya, Ahmad Zaky, dan lain-lain.
Selanjutnya
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.