BREAKING NEWS
 

Telkom Hadirkan Data Center Energi Biru dan Ramah Lingkungan

Reporter & Editor :
MUHAMAD FIKY
Rabu, 4 Januari 2023 11:05 WIB
Hyperscale Data Center Telkom di Cikarang

RM.id  Rakyat Merdeka - PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk semakin memantapkan langkah  untuk menjadi pemain besar di industri data center.

Tak hanya memiliki kapasitas besar dengan standar tier 3 dan 4, Hyperscale Data Center (HDC) Batam  juga akan menjadi bagian dari ekosistem data center TelkomGroup yang terhubung dengan data center domestik dan internasional, edge data center, dan hyperscale data center di Cikarang.

Baca juga : Tawari Bantuan Atasi Corona, Taiwan Bikin Kalem China

Pada satu kesempatan, Direktur Wholesale dan Intenational Service Telkom, Bogi Witjaksono mengatakan, bahwa salah satu kunci keberhasilan data center adalah tingkat efisiensi dalam penggunaan energi. 

Adsense

“Kedepannya semakin tinggi kemampuan computing dari penghuni data center yang dalam hal ini adalah pemain digital, maka membutuhkan energi yang sangat besar. Untuk itu, para pemain digital membutuhkan energi yang efisien dan hijau (green). Kita akan buktikan pada 2024 pertengahan paling lambat data center berbasiskan energi biru dan ramah lingkungan akan ada di Indonesia,” ujar Bogi dikutip Rabu (4/1)

Baca juga : TelkomGroup Pastikan Infrastruktur dan Layanan Lancar di Libur Nataru 2023

Terkait dengan teknologi energi terbarukan dan green energy ini, Telkom bekerja sama dengan Medco dan nantinya saat distribusi akan melibatkan PLN. Tak hanya itu, Telkom pun bekerja sama dengan Singtel yang juga pemain lama data center di Singapura. Kedua pihak siap menangkap potensi kebutuhan spillover demand yang berasal dari Singapura dan sekitarnya, selain juga untuk memenuhi kebutuhan domestik di Indonesia.

Lebih lanjut Bogi mengatakan, pada tahun 2030 nanti Indonesia setidaknya membutuhkan minimal 1,200 MegaWatt atau 1,2 GW data center. Ini menjadi peluang sangat besar yang tidak lepas dari peran demografi yang menyebabkan kebutuhan tersebut kian meningkat. Telkom dalam hal ini dapat menjadi bagian dari pemain dominan dan bergerak cepat untuk membangun ekosistem data center.

Baca juga : Amankan Nataru, Pemerintah Jamin Pasokan Energi Wisata

“Semua lini kehidupan kita itu ke depan akan menjadi terkoneksi secara digital. Basis datanya diperkirakan dari IoT maupun devices itu jauh lebih besar dibandingkan kebutuhan kita sekarang yang ada di broadband biasa. Telkom sebagai agen Pemerintah dalam hal digitalisasi harus berpikir beyond, tidak hanya membangun data center tapi lebih ke membangun ekosistemnya demi membangun negeri ini untuk digital sovereignty,” tambah Bogi.

Dalam dua tahun ke depan, TelkomGroup akan fokus untuk memperkuat dan mengembangkan data center yang dimilikinya untuk menangkap peluang pasar pemain digital global. TelkomGroup berupaya untuk memastikan pembangunan dapat segera rampung, data center tersebut terutilisasi, dan menjadi pemain data center yang diperhitungkan di pasar Asia Tenggara hingga regional. Dengan demikian langkah untuk mewujudkan kedaulatan digital nasional dapat diakselerasi.■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Tags :

Berita Lainnya
 

TERPOPULER

Adsense