RM.id Rakyat Merdeka - Kepala Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI), Benny Rhamdani mengatakan, bantuan ambulans dari PT Taspen (Persero) merupakan kado istimewa bagi para pekerja migran Indonesia (PMI) di hari Kemerdekaan RI ke-76.
"Saya menyampaikan terima kasih untuk Kementerian BUMN dan PT Taspen, ini sekaligus mewakili ucapan terima kasih dari 4,2 juta PMI yang tercatat resmi dan juga tentu 5 juta pekerja migran yang tidak tercatat. Yang juga pasti tetap mendapatkan perlakuan yang sama, jika ada PMI dan keluarga yang meninggal maupun yang sakit," kata Benny di Kantor BP2MI, Jakarta, Senin (23/8).
Baca juga : Kepala BP2MI: Ini Bukti Negara Hadir Untuk PMI
Kementerian Badan Usaha Milik Negra (BUMN) melalui PT Taspen (Persero) menyerahkan bantuan empat mobil ambulans sebanyak 23 unit. Untuk tahap awal ini, diserahkan 4 ambulans.
Ia menyebut, satu unit ambulans yang diserahkan untuk UPT Wilayah Pusat sudah beroperasi di Bandara Soekarno-Hatta.
Baca juga : Dubes Dewi Savitri Wahab, Serahkan Surat Kepercayaan Di HUT Kemerdekaan RI
Hal tersebut mengingat tingginya angka pekerja migran yang sakit bahkan meninggal dunia yang tiba dari negara penempatan.
"Ya kita sudah distribusikan ambulans satu di BP2MI pusat, karena memang pintu masuk Bandara Soetta angkanya sangat tinggi baik jenazah maupun yang sakit," imbuhnya.
Baca juga : Pemkot Jaksel Terima Bantuan Vitamin Dan Matras Dari PT Intiland
Dijelaskannya, sebelum memiliki unit ambulans sendiri, BP2MI biasanya menggunakan ambulans sewa atau kontrak untuk mengangkut jenazah PMI maupun keluarga yang membutuhkan.
Bantuan ini, kata Benny, menjadi bukti nyata kalau negara hadir untuk pekerja migran dan keluarganya. [NOV]
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.