Sebelumnya
Raksasa industri Swiss ini mulai menjalin kemitraan dengan ITB pada 2012 untuk memberi dukungan keuangan bagi mahasiswa teknik elektro dan informatika sebagai salah satu sumbangan bagi upaya pengembangan industri dan pembangunan sumber daya manusia Indonesia.
Mahasiswa semester tiga STEI ITB dapat mengajukan aplikasi beasiswa selama periode pendaftaran setiap tahunnya.
Baca juga : Belasan Mahasiswa UEU Raih Beasiswa Kuliah di Luar Negeri
ABB dan ITB menentukan bahwa para calon penerima beasiswa harus memiliki Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) di atas 3,60 yang ditunjukkan dengan transkrip akademik serta mengirim surat motivasi pribadi dan surat rekomendasi dekan atau ketua program studi.
Dokumen lain yang harus disampaikan sebagai syarat mengajukan beasiswa adalah sertifikat penghargaan atau referensi aktif di kegiatan organisasi, slip gaji orang tua atau laporan rekening bank untuk tiga bulan terakhir.
Baca juga : Mahasiswa Universitas Pancasila Raih Beasiswa IISMA 2021
Kemudian, surat pernyataan bukan penerima beasiswa lain, dan formulir beasiswa yang sudah diisi dengan lengkap.
Melalui program beasiswa ABB-JDF, mahasiswa mendapat peluang untuk mengembangkan diri dan kemampuan profesional mereka sehingga dapat berperan penting dalam perekonomian Indonesia di masa mendatang.
Baca juga : Program Anindya Bakrie Jika Terpilih Jadi Ketua Umum, Bentuk Kadin Solution Center
Selain dukungan finansial, beasiswa ABB-JDF membuka akses bagi mahasiswa untuk mengenal kultur kerja profesional melalui mentor yang ditunjuk ABB.
Para mentor ini juga akan membimbing penerima beasiswa agar dapat terus mencetak prestasi selama menempuh pendidikan.
Selanjutnya
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.