RM.id Rakyat Merdeka - Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) sedang mesra-mesranya. Keduanya siap berkoalisi mengusung jagoan yang sama di Pilpres 2024. Namun, apakah kebersamaan ini juga terjalin saat Pemilu Legislatif (Pileg) 2024?
Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PKB, Daniel Johan mengatakan, Pilpres berbeda dengan Pileg. Di Pilpres, koalisi tentu saling bahu-membahu memenangkan Capres dan Cawapres. Sedangkan, di Pileg akan berkompetisi. “Itu menjadi hal yang wajar,” ungkapnya kepada Rakyat Merdeka, belum lama ini.
Namun, Daniel yakin, PKB bakal baik-baik saja, dengan seluruh parpol kontestan di Pemilu 2024, termasuk Gerindra yang menjadi kawan koalisi.
Menurutnya, Pemilu merupakan pesta demokrasi untuk rakyat yang harus dilakoni dengan riang gembira. Apalagi, PKB selalu berangkat melalui adu ide dan gagasan selalu mengedepankan politik persatuan sebagai marwah perjuangannya.
“Yang penting berkompetisi secara sehat, secara visi membangun Indonesia dan meningkatkan kesejahteraan rakyat, bukan politik pecah belah,” pungkasnya.
Sementara itu Direktur Eksekutif Indonesian Public Institute (IPI) Karyono Wibowo menilai, menjadi hal yang wajar di kompetisi Pileg seluruh partai berkompetisi, sekalipun itu sesama partai koalisi. Pasalnya, Pileg merupakan ajang kompetisi memilih calon partai untuk ditempatkan di parlemen. “Jangankan partai koalisi, sesama caleg satu partai tentu berkompetisi juga. Karena kan dipillih langsung,” ujar Karyono kepada Rakyat Merdeka.
Baca juga : Lawan Persis, Duo Legiun Asing Anyar Persikabo Siap Turun
Karyono menilai, kelebihan partai koalisi nanti, adalah mendapatkan suara bertajuk efek ekor jas atau coattail effect terhadap parpol yang memiliki capres atau cawapres populer. “Lebih bagus lagi suara parpol yang kadernya menjadi kandidat,” katanya.
Seperti diketahui, pasca deklarasi di Sentul International Convention Center (SICC), Bogor, Jawa Barat, Sabtu (13/8), Gerindra-PKB semakin mesra. Kemesraan itu, disampaikan Sekjen Gerindra, Ahmad Muzani yang melakukan gowes bareng dengan PKB Lampung, Jumat (19/8).
Konon, Lampung menjadi provinsi pertama sebagai pelopor kerja sama politik partainya dengan PKB. “Saya sudah meminta agar seluruh pengurus Gerindra di seluruh daerah untuk melibatkan PKB di setiap kegiatan,” ujar Muzani, melalui keterangan tertulis, kemarin.
Baca juga : Genjot Transaksi Digital Banking, Jalin Gandeng Bank Riau
Wakil Ketua MPR ini tidak ragu turun gunung bersama pengurus daerah membesarkan koalisi, dengan harapan kepada rakyat bahwa koalisi ini dibentuk demi kesejahteraan rakyat dan menuju pemilu yang riang gembira. ■
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.