RM.id Rakyat Merdeka - Partai Golkar bertekad merebut kembali kursi Ketua DPRD Takalar yang lepas di Pemilihan Legislatif (Pileg) 2019. Salah satunya dengan merekrut sebanyak-banyaknya kader dan calon anggota legislatif (caleg) maju di Pileg 2024.
Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) II Golkar Takalar Zulkarnain Arief menyampaikan, partainya menargetkan bisa meraih maksimal 12 kursi kursi pada Pileg 2024. Target ini naik 8 buah kursi dibandingkan hasil Pileg 2019.
Baca juga : MPR Dan Aliansi Kebangsaan Bakal Gelar Kongres Kebangsaan
Mantan Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Sulawesi Selatan (Sulsel) ini menyebut, target pada Pileg 2024 merupakan ikhtiar Golkar merebut kembali kursi Ketua DPRD Takalar yang sempat di raih di Periode 2014-2019.
Saat itu, Golkar berhasil menempatkan kader di posisi ketua dewan karena meraih 6 buah kursi. “Saya targetkan 12 kursi (DPRD Takalar) di Pemilu 2024, 3 kursi di DPRD Sulsel untuk Dapil Gowa Takalar dan 2 kursi di DPR. Kita pernah tempatkan kader di posisi ketua DPRD,” jelasnya, kemarin.
Baca juga : Empat Kandidat Bertarung Rebut Kursi Presiden LDP
Untuk merealisasikan target, Zulkarnain mengaku, terus melakukan perekrutan anggota yang dibuktikan melalui Kartu Tanda Anggota (KTA) Golkar. Sehingga, tingkat keterkenalan partai di tengah masyarakat semakin meningkat.
Saat ini, lanjut Zulkarnain, Golkar Takalar telah memiliki 750 kader yang memiliki Kartu Tanda Anggota (KTA).
Baca juga : Beringin Sudah Siapkan Pasukan Darat Di Jabar
Khusus di Mangarabombang, Golkar Takalar telah mengeluarkan 157 KTA. Zulkarnain sesumbar kondisi internal partai Golkar Takalar juga semakin kokoh. Sehingga dia optimistis bakal mendudukkan kembali Partai Golkar sebagai penentu arah politik di Takalar.
Selanjutnya
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.