Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Berada Di Lokasi Strategis

Tiko Pede JTTS Bakal Beri Keuntungan Ganda

Jumat, 10 September 2021 06:40 WIB
Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS). (Foto: Hutama Karya).
Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS). (Foto: Hutama Karya).

RM.id  Rakyat Merdeka - Kementerian BUMN (Badan Usaha Milik Negara) optimistis ke depan keberadaan Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) akan memberikan multiplier effect (keuntungan ganda) terhadap perekonomian di Indonesia.

Wakil Menteri BUMN II Karti­ka Wirjoatmojo mengungkapkan, selama ini Pulau Sumatera telah berkontribusi 20 persen pada Produk Domestik Bruto (PDB) Indonesia. Terutama melalui kekayaan alam seperti kelapa sawit, karet, kelapa, kopi dan teh.

Tiko, sapaan akrabnya menilai, Pulau Sumatera sangat strategis karena dilalui jalur perdagangan laut. Makanya Sumatera menjadi pintu gerbang perdagangan inter­nasional Indonesia.

Baca juga : Mas Menteri Pendengar Yang Baik

Menurutnya, pembangunan JTTS sebagai salah satu proyek prioritas Pemerintah untuk me­ningkatkan konektivitas di Su­matera.

“Proyek JTTS bisa memberi­kan keuntungan ganda 1,7 kali terhadap perekonomian, juga bisa meningkatkan PDB 2,2 persen. Dan, penyerapan tenaga kerja di daerah Sumatera,” ujar Tiko dalam webinar HK Acad­emy, kemarin.

Dia mengakui, pembangunan JTTS memakan investasi yang sangat besar. Oleh sebab itu, Pemerintah memberikan du­kungan teknikal kepada Hutama Karya ataupun pendanaan me­lalui Penyertaan Modal Negara (PMN). Sejauh ini Pemerintah telah mencairkan PMN sebesar Rp 6,2 triliun di tahun 2021. Lalu, Kementerian BUMN juga mengusulkan tambahan PMN Rp 19 triliun hingga akhir tahun 2021. Kemudian untuk tahun depan, PMN diusulkan sebesar Rp 31,350 triliun.

Baca juga : Hari Pertama Simulasi Beregu PBSI, Tim Rajawali Kalahkan Garuda

“Di sinilah kepercayaan Pemerintah kepada Hutama Karya dan diharapkan menyelesaikan pembangunan JTTS tepat waktu, yakni mulai dari tahap I hingga tahun 2024,” kata mantan bos Bank Mandiri itu.

Direktur Utama Hutama Karya Budi Harto menegaskan, pi­haknya selalu siap menjalankan penugasan dari Pemerintah. Khususnya untuk mengembang­kan Jalan Tol Sumatera.

“Kami juga mendapat dukungan pendanaan dalam bentuk PMN total mencapai Rp 33 triliun untuk membangun ruas di tol ini,” akunya.

Baca juga : Wacana 3 Periode Tidak Juga Berlalu

Saat ini, pihaknya sedang membangun 1.065 kilometer (km) jalan tol, di mana sepan­jang 530 km di antaranya sudah beroperasi, dan sisanya akan diselesaikan pada awal 2023.

Ia yakin kehadiran jalan tol ini akan mendorong pertumbuhan ekonomi di Sumatera. Sebab, Pulau Sumatera menjadi sentra produksi dari pengolahan hasil bumi dan juga lumbung energi nasional. Dengan terhubungnya konektivitas di Pulau Sumatera, tol ini tidak hanya mempersing­kat jarak tempuh antar daerah. Namun mampu menurunkan biaya transportasi barang dan manusia rata-rata sebesar 24,22 persen, serta menyerap tenaga kerja dan menyejahterakan ma­syarakat.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.