Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
RM.id Rakyat Merdeka - Wali Nanggroe Aceh Darussalam, Tengku Malik Mahmud, setuju dengan wacana Kepala Badan Internal Negara (KaBIN) dipegang oleh orang sipil seperti saat Soekarno menunjuk Soebandrio di 1959-1965. Menurutnya, orang sipil juga banyak yang memiliki kemampuan intelijen mumpuni.
Baca juga : Tetap Waspada, Ini Yang Harus Dilakukan Setelah Gempa Terjadi
"Sudah waktunya sipil memimpin BIN. Kami bersama rakyat Aceh mendoakan Pak Suhendra Hadikuntono ditunjuk memimpin institusi BIN," ujar Wali Nanggroe Aceh Darussalam Tengku Malik Mahmud, dalam keterangan yang diterima redaksi, Jumat (18/10).
Baca juga : Ini Yang Harus Dilakukan Setelah Mobil Dibawa Mudik
Di era reformasi, masuknya orang sipil di BIN juga bukan hal baru. Yaitu saat diangkatnya As'ad Said Ali sebagai Wakil Kepala BIN. Malik Madmud yakin, dengan masuknya orang sipil, kinerja BIN bisa lebih baik lagi.
Baca juga : Pilih Dialog, BEM Nusantara Serukan Situasi Kondusif di Pelantikan Presiden
Malik Mahmud memandang, Suhendra memiliki leadership atau jiwa kepemimpinan yang kuat, ahli di bidang intelijen, memiliki kemampuan komunikasi yang baik dengan tokoh-tokoh masyarakat. Suhendra juga memahami kultur di banyak daerah atau provinsi, diterima semua kalangan, dan memahami dengan mendalam kebhinekaan. [USU]
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya
