Pamela Safitri, Mantan Pacar Psikopat

RM.id  Rakyat Merdeka - Kisah asmara Pamela Safitri tak semulus kariernya. Ia sering mendapatkan kekasih yang memiliki tingkah laku tak wajar. Salah satunya, ada yang ingin lompat dari apartemen ketika lagi berantem.

Pamela Safitri membeberkan alasannya tak mau buru-buru ke pelaminan. Ternyata, pedangdut bertubuh semok ini sering men­jalani hubungan toxic. Semua terungkap saat Feni Rose selaku host acara menyinggung isu itu.

“Fitnah atau fakta kalau kamu jomblo karena sering jalani hubungan toxic. Kalau berantem sampai drama-drama. Bahkan saat berantem, pacar ancam mau lom­pat dari apartemen?” tanya Feni. “Fakta,” jawab Pamela.

Baca juga : Perkuat Regulasi Terkait Kripto, Binance Bentuk Dewan Penasihat Global

Pentolan Duo Serigala ini lantas membeberkan tingkah laku toxic sederet mantan pacar. “Misalnya berantem tuh, dia marahin aku. Itu (lelaki) baikin­nya pinter, kasih seratus bunga, cakar-cakar pintu, kemudian bilang maaf,” ucap Pamela.

Bahkan pelantun Abang Goda dan Tusuk-Tusuk ini pernah menjadi korban kekerasan oleh mantan kekasih. “Ya toxic-nya itu pernah melaku­kan kekerasan. Pernah di jalan lagi berantem. Dia tuh mau menabrak­kan mobilnya,” ceplos Pamela.

“Itu pas pacaran ya, aku nggak tahu kalau sampai menikah. Itu parah banget. Nggak kebayang. Tak cuma itu, kalau aku nggak balas (pesan) dua jam aja, dia marah-marah. Ngancam-ngan­cam,” lanjut pemain film YouTu­bers dan Komedi Gokil ini.

Baca juga : Cari Pacar, Pasang Reklame

Parahnya lagi, Pamela me­nyebut sang mantan sampai menyebar foto vulgarnya.

“Dan sempat viralkan foto aku yang vulgar itu. Itu termasuk ker­jaan cowok aku yang psikopat. Dia nggak mau diputusin, dia ancam rahasia-rahasia yang ada di HP,” beber wanita berusia 29 tahun, blasteran Lampung-Portugis ini.

Kenapa semua rahasia dan isi handphone dikasih tahu? “Aku kan bucin. Kalau sudah jatuh cinta, aku milik dia,” jawab Pamela.

Baca juga : Duta Damai Papua Harus Mampu Ciptakan Perdamaian Dan Persatuan

Segala insiden itu akhirnya bikin Pamela trauma. “Aku juga jadi takut kekerasan saat pacar­an. Jadi kalau punya suami, aku pengin yang lebih dewasa, jangan sepantaran aku. Paling beda 5-8 tahun. Sekarang butuh sosok yang dewasa deh. Yang bisa mengayomi,” pungkas pemilik goyang dribble ini. [TAR]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.