Ngakak Dituduh Terlibat Korupsi

RM.id  Rakyat Merdeka - Prilly Latuconsina ngakak dituding terlibat melakukan pencucian uang. Ditegaskannya, capaian bisnis dan prestasinya, hasil kerja keras.

PRILLY mengunggah postingan terkait prestasi terbarunya. Yakni, artis dan pebisnis ini didapuk sebagai Ketua Pelaksana FFI (Festival Film Indonesia) untuk periode 2024-2026.

Prilly membombardir Instagram dengan memposting foto-foto dirinya yang tampil cantik elegan. Ia memakai atasan etnik warna merah dipadukan bawahan warna hitam. Bersa­maan dengan itu, Prilly mengungkap kebanggaannya karena terpilih sebagai ketua.

Baca juga : Kemenangan Prabowo-Gibran Sah

“Masih panjang perjalanan kami hingga malam puncak, sudah ada segudang aspirasi yang kami dapatkan dan banyak hal yang ingin segera kami lakukan. Untuk memajukan perfilman Indonesia,” ujar bintang Danur dan Ku Kira Kau Rumah ini.

Prilly sedang jadi perbincangan di media sosial terkait isu lawas artis dengan inisial P yang diduga terseret kasus ko­rupsi dan cuci uang Rp 4,4 triliun. Isu lama yang bikin geger pada 2023 itu kembali diungkit oleh Sekretaris Pendiri IAW (Indonesian Audit Watch) Iskandar Sitorus, kala ia datang ke gedung KPK pada 22 April. Dalam wawancara, Iskandar sempat spill ciri-ciri artis Ptersebut.

“Inisialnya P, perempuan, cantik, seksi, berusia muda, melakukan kegiatan endorse di periode 2018-2019 atas satu unit skincare yang megah di wilayah Jakarta Selatan, kurang lebih seputaran Kasablanka,” klaim Iskandar.

Baca juga : Resmikan Bendungan di Gorontalo, Jokowi Belajar Nge-vlog

Namun, Prilly lekas membantah keras tuduhan tersebut. Sang pesinetron merasa bukan artis P seperti yang di-endorse perusahaan skincare itu maupun pemilik usaha pet shop.

“Tolong jangan ngarang ya, sejak kapan aku punya pet shop? Aduh ngapain (aku) capek-capek kerja sampai pagi dan langganan UGD? Mending santai saja sambil tinggal di Paris. Suka bikin ngakak deh berita,” tulis Prilly.

Skandal yang melibatkan artis inisial P ini mulai mencuat se­jak Maret lalu. Saat itu IAW mengadukan bahwa artis tersebut terlibat mempromosikan bisnis yang merupakan hasil korupsi para Gubernur di Indonesia.

Baca juga : Pilpres Selesai, Saatnya Bersatu

Disebutkan para pelaku korupsi tersebut mengalihkan modal bisnisnya menjadi skincare dan pet shop di Indonesia.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.