Dark/Light Mode

Banyak Tenaga Manusia Kini Digantikan Teknologi Digital

Rahmad Handoyo: Siapkan SDM Digital Dan Ajari Berwirausaha

Selasa, 4 Juli 2023 07:10 WIB
Rahmad Handoyo, Anggota Komisi IX DPR.
Rahmad Handoyo, Anggota Komisi IX DPR.

RM.id  Rakyat Merdeka - Kemajuan teknologi dan digitalisasi di segala bidang, melahirkan banyak manfaat. Namun, juga bisa jadi mimpi buruk bagi para pekerja.

Menurut Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah, pada era serba canggih sekarang ini, digitalisasi akan berdampak langsung bagi perusahaan dan pekerjanya. Banyak tenaga manusia di sebagian bidang yang digantikan teknologi digital. Akibatnya, Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) tak terelakan.

“Kita sudah mendengar PHK yang dilakukan perusahaan berbasis teknologi dan informasi. Itu banyak sekali,” ujarnya, dalam acara Koordinasi Hubungan Industrial, Minggu (2/7).

Baca juga : Konsistensi Komunikasi Dan Sinergi Digital, Bank DKI Raih Top Digital PR Award 2023

Menurut Ida, hal ini merupakan risiko ketidakcocokan akibat digitalisasi. Digitalisasi memunculkan banyak jenis pekerjaan baru. Namun, banyak pekerjaan lama yang hilang.

Pekerjaan lama yang hilang, antara lain petugas entry data, sekretaris administrasi dan eksekutif. Lalu, petugas akuntansi, auditor, pekerja perakitan, petugas pencatatan penyimpanan stok material, analis keuangan dan teller bank. “Tenaga kerja belum siap dengan kompetensi yang baru,” tandasnya.

Menurut Anggota Komisi IX DPR Rahmad Handoyo, kekhawatiran bahwa teknologi menggantikan peran pekerja, bukan hanya terjadi di Indonesia. Namun, bersifat global. Dengan dalih, teknologi akan meningkatkan produktivitas perusahaan. "Saya kira, ini tidak bisa kita hindari," ujarnya.

Baca juga : Mengintip Ragam Teknologi Digital Yang Diadopsi Sinar Mas

Sekretaris Umum Serikat Pekerja Nasional (SPN), Ramidi menggarisbawahi, saat ini, banyak Sumber Daya Manusia (SDM) belum siap menghadapi peralihan ke industri yang semakin digital.

Kondisi ini, lanjut dia, akhirnya mengakibatkan pengurangan tenaga kerja. "Ini tidak terantisipasi kita, khususnya Pemerintah,"tandas Ramidi.

Lantas, bagaimana saran organisasi pekerja dan wakil rakyat untuk mengatasi persoalan ini? Berikut wawancara dengan Anggota Komisi IX DPR Rahmad Handoyo mengenai persoalan ini.

Baca juga : Setara Tiongkok, KCB Tingkatkan Perekonomian Dan Pariwisata

Banyak pekerja yang tenaganya tergantikan teknologi digital. Bagaimana pandangan Anda tentang hal ini?

Situasi ini adalah sebuah keniscayaan.Teknologi, dari waktu ke waktu, mengubah struktur industri. Yang tadinya padat karya, menjadi lebih efisien. Ini memang harus kita sikapi.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.