Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

PT Inocycle Ubah Rugi Jadi Laba Di Kuartal III-2021

Rabu, 1 Desember 2021 16:40 WIB
Petugas INOV menjelaskan pengoperasian mesin penukar sampah botol plastik (Foto: Dok. INOV)
Petugas INOV menjelaskan pengoperasian mesin penukar sampah botol plastik (Foto: Dok. INOV)

RM.id  Rakyat Merdeka - PT Inocycle Technology Group Tbk (INOV), emiten yang bergerak di bidang daur ulang sampah botol plastik (PET) menjadi Recycled Polyester Staple Fiber (Re-PSF), berhasil mencatatkan laba bersih sebesar Rp 25,7 miliar pada kuartal III-2022. Angka ini meningkat 253,6 persen dibandingkan dengan periode yang sama di tahun sebelumnya.

Peningkatan laba bersih INOV didukung oleh meningkatnya volume permintaan terhadap produk perseroan. Penjualan per-September 2021 naik sebesar 22,8 persen atau tercatat Rp 464,6 miliar.

Direktur INOV Victor Choi mengungkapkan, meskipun dalam kuartal ketiga ini sempat terjadi pengetatan karena adanya varian baru virus Covid-19, namun pihaknya bersyukur mampu mempertahankan kinerja yang baik dan positif.

Baca juga : BreadTalk Indonesia Hadirkan Puluhan Jenis Kue pada Cake Festival 2021

"Kami melihat industri daur ulang saat ini sudah mulai pulih, karena adanya peningkatan permintaan terutama untuk produk fiber dan non-woven kami. Diharapkan kondisi ini bertahan hingga akhir tahun dan seterusnya, sehingga kami dapat menutup tahun ini dengan kinerja yang lebih baik,” ucapnya, dalam keterangan yang diterima redaksi, Rabu (1/12).

Hingga September 2021, penjualan INOV didominasi oleh penjualan serat (fiber) sebesar Rp 319,5 miliar atau meningkat 19,5 persen dibandingkan dengan periode yang sama di tahun sebelumnya. Kemudian, penjualan bukan tenunan (non-woven) tercatat sebesar Rp 100,7
miliar atau naik 48,3 persen yoy. Sedangkan penjualan produk rumah tangga (homeware) tercatat sebesar Rp 43,4 miliar atau mengalami
kenaikan 6,0 persen dibandingkan dengan periode yang sama di 2020.

Victor menjelaskan, peningkatan laba bersih INOV selain didorong oleh peningkatan penjualan, juga didukung keberhasilan Perseroan dalam menekan biaya produksi sehingga mampu meningkatkan gross margin sebesar 21,5 persen di kuartal III-2021 ini. Selain itu, INOV juga berhasil menekan beban dari selisih kurs secara signifikan sehingga dapat mendorong laba usaha yang positif. 

Baca juga : Top, KAI Group Raih 3 Penghargaan Di SNI Award 2021

Di samping terus menggenjot kinerja, INOV
juga tetap memperhatikan efek lingkungan
dengan menerapkan bisnis keberlanjutan
melalui penerapan ekonomi sirkular dan Environmental, Social and Governance (ESG). Bersama anak usaha PT Plasticpay Teknologi Daurulang (Plasticpay), INOV terus berupaya menciptakan ekosistem dengan menciptakan produk-produk dari hasil daur ulang sampah botol plastik sehingga memberikan nilai ekonomis yang lebih tinggi dan bermanfaat bagi kehidupan manusia. 

Selain itu, dari sisi ESG, INOV juga telah memperoleh sertifikasi keberlanjutan tahun kedua dari Planet Mark UK. Berdasarkan laporan yang dikeluarkan oleh Planet Mark, selama tahun 2020, INOV telah berhasil mengurangi total jejak karbon sebesar 2,8 persen, dari 20.275,7 tonnes of carbon dioxide equivalent (tCO2e) menjadi 19.699,6 tCO2e. 

“Sebagai perusahaan yang concern terhadap lingkungan, kami sangat memperhatikan efek keberlanjutan. Dalam laporan ESG yang terakhir, kami telah berhasil meningkatkan kontribusi terhadap pemenuhan SDG’s (Sustainable Development Goals). Saat ini kami sudah berkontribusi dalam 9 SDGs dari 18 target SDGs yang ada,” tutup Victor. [USU]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.