Dark/Light Mode

BRI Prioritaskan Korporasi Yang Punya Value Chain Ke UMKM

Minggu, 26 Desember 2021 10:56 WIB
Direktur Bisnis Mikro PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) TBK Supari saat Muda Podcast Series bersama RM.id bertajuk Komunikasi Transformasi Ala Angkringan, Emang Bisa? yang ditayangkan di kanal Youtube BUMN Muda, Jumat (24/12) malam. (Foto: BUMN Muda)
Direktur Bisnis Mikro PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) TBK Supari saat Muda Podcast Series bersama RM.id bertajuk Komunikasi Transformasi Ala Angkringan, Emang Bisa? yang ditayangkan di kanal Youtube BUMN Muda, Jumat (24/12) malam. (Foto: BUMN Muda)

RM.id  Rakyat Merdeka - Direktur Bisnis Mikro PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) TBK Supari membenarkan, BRI memang fokus melayani pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).

Supari menegaskan ini saat segmen Fakta atau Hoax dalam Muda Podcast Series bersama RM.id bertajuk Komunikasi Transformasi Ala Angkringan, Emang Bisa? yang ditayangkan di kanal Youtube BUMN Muda, Jumat (24/12).

Baca juga : Bupati Purwakarta Pastikan Kebaktian-Misa Natal Berjalan Aman

Salah satu Host Muda Podcast yakni Ketua BUMN Muda Soleh Ayubi ini menanyakan, apakah BRI hanya melayani pelaku UMKM?

Menjawab ini, Supari memaparkan sejumlah pilar pertumbuhan BRI. Yakni mikro, consumer, small and medium enterprises (SME), dan korporasi. "Memang kami mengutamakan UMKM. Meskipun yang lain tetap juga dilayani," kata Supari.

Baca juga : Reog Ponorogo Diusulkan Sebagai Warisan Budaya Tak Benda Ke UNESCO

Namun, ditegaskannya, BRI tetap punya catatan dan porsi tertentu. Seperti untuk korporasi, diprioritaskan yang punya value chain kepada UMKM. Agar tetap terjadi pemberdayaan dan perputaran ekonomi di level UMKM.

"Kalau hanya sendirian, dinikmati sendiri, nggak ada rantai ke UMKM ya mohon maaf, itu bukan kompetensi BRI," tandas jebolan Universitas Brawijaya Malang ini bangga. [FAQ]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.