Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
PLN Jalankan Pembelian Batubara Terpusat Langsung Ke Penambang
Rabu, 9 Februari 2022 15:20 WIB

RM.id Rakyat Merdeka - PT PLN (Persero) menerapkan sentralisasi kontrak pembelian batubara demi menjaga keandalan pasokan listrik ke pelanggan.
Seluruh kontrak pembelian batubara yang sebelumnya dilakukan PLN Batubara bakal dialihkan ke PLN sebagai induk usaha.
"Untuk optimalisasi, PLN melakukan pemusatan dalam penyediaan batubara sehingga seluruh pembelian batu bara terkonsolidasi di PLN. Kebijakan ini akan mendorong efektivitas manajemen batubara," ungkap Direktur Energi Primer PLN, Hartanto Wibowo.
Baca juga : Hanura Pede Bakal Bisa Balik Ke Senayan
Tak hanya itu, PLN juga melakukan kontrak langsung dengan perusahaan tambang untuk menjamin keandalan pasokan batu bara.
Kontrak PLN Batubara yang sebelumnya didominasi kontrak dengan trader telah diubah sehingga penambang menjadi pihak yg terikat dlm kontrak.
PLN maupun PLN Batubara sudah tidak berkontrak lagi dengan trader. Selain itu, PLN juga melakukan perubahan kontrak yang semula bersifat jangka pendek juga diubah menjadi kontrak jangka panjang.
Baca juga : Kabareskrim: Penjara Bupati Langkat Tewaskan 3 Orang
“Perubahan kontrak ini dilakukan untuk menjamin kepastian pasokan batubara secara jangka panjang, baik dari sisi volume juga jadwal pengiriman," tambah Hartanto.
Selain itu, PLN juga memastikan proses pembayaran kepada seluruh pihak yang terlibat dalam rantai pasok batu bara ini lebih cepat.
"Untuk memperbaiki bisnis dan rantai pasok. Kami ubah mempercepat tagihan operasi dan transportasi, maksimal 14 hari setelah dokumen penagihan diterima secara lengkap dan benar oleh PLN, dari sebelumnya sekitar 90-120 hari," ungkapnya.
Baca juga : PLN: Pasokan Batubara Untuk Pembangkit Sudah Sesuai Rencana
Kecepatan pembayaran ini berlaku untuk pengadaan kapal, tongkang, bongkar muat. Juga pembayaran batubara kepada penambang.
Saat ini, PLN memastikan pemenuhan pasokan batu bara untuk PLTU telah sesuai rencana dengan rata-rata pasokan mencapai 15 Hari Operasi (HOP).
Dengan terpenuhinya batubara tersebut, PLN optimitis dapat menjaga keandalan suplai listrik ke pelanggan. [FAZ]
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya