Banyak Sentimen Negatif, Pagi Ini Rupiah Melorot

RM.id  Rakyat Merdeka - Pagi ini nilai tukar rupiah dibuka melemah 0,17 persen ke level Rp 14.352 per dolar Amerika Serikat (AS), dibanding perdagangan kemarin di level Rp 14.328 per dolar AS. 

Mayoritas mata uang di Asia melemah terhadap dolar AS. Won Korea Selatan anjlok 0,34 persen, baht Thailand turun 0,28 persen, dolar Taiwan koreksi 0,23 persen, ringgit Malaysia turun 0,15 persen, yuan China terdepresiasi 0,11 persen, serta dolar Singapura turun 0,10 persen, dan peso Filipina yang minus 0,08 persen.

Baca juga : Banyak Aspal Terkelupas, Perbaikan Sirkuit Mandalika Dikebut

Indeks dolar AS terhadap mata uang saingannya melemah 0,32 persen ke level 95,739. Sementara nilai tukar rupiah terhadap euro melemah 0,20 persen ke level Rp 16.221, terhadap poundsterling Inggris turun 0,13 persen ke level Rp 19.492, dan terhadap dolar Australia minus 0,39 persen ke level Rp 10.325.

Direktur TRFX Garuda Berjangka, Ibrahim Assuaibi mengatakan, sentimen dari luar negeri, konflik Rusia dan Ukraina menjadi sentimen negatif penggerak dolar AS. Sebelumnya Presiden AS Joe Biden mengatakan bahwa invasi bisa datang.

Baca juga : Jelang Akhir Pekan, Rupiah Cerah

"Selain itu, pelaku pasar mata uang juga fokus pada kebijakan bank sentral, mencari petunjuk tentang kecepatan dan ukuran kenaikan suku bunga di pasar utama," ujarnya dalam riset harian yang dikutip, Selasa (22/2).

Sementara itu, di dalam negeri, Bank Indonesia (BI) melaporkan neraca pembayaran Indonesia (NPI) pada 2021 yang mencatatkan surplus yang tinggi yaitu sebesar 13,5 miliar dolar AS atau Rp 193 triliun.

Baca juga : Pasar Optimis Penanganan Omicron, Rupiah Kuat Lagi

Menurut Ibrahim, capaian surplus tersebut jauh meningkat dibandingkan capaian surplus pada tahun sebelumnya sebesar 2,6 miliar dolar AS, sehingga mendukung ketahanan sektor eksternal Indonesia.

Ibrahim memproyeksi, sepanjang hari ini rupiah kemungkinan dibuka berfluktuasi namun ditutup menguat di rentang Rp 14.300 - Rp 14.350 per dolar AS. [DWI]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.