Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Tingkatkan Kesejahteraan Petani, Bulog Teken Kerjasama dengan UNS

Jumat, 21 Juni 2019 15:46 WIB
(Kiri-kanan) Dirut Perum Bulog Budi Waseso, Direktur Pengembangan Bisnis dan Industri Imam Subowo, Direktur Keuangan Triyana seusai penandatangan nota kesepahaman kerjasama terkait pengembangan pangan di wilayah eks kerasidenan Surakarta, Jumat (21/6). (Foto: Humas Perum Bilog).
(Kiri-kanan) Dirut Perum Bulog Budi Waseso, Direktur Pengembangan Bisnis dan Industri Imam Subowo, Direktur Keuangan Triyana seusai penandatangan nota kesepahaman kerjasama terkait pengembangan pangan di wilayah eks kerasidenan Surakarta, Jumat (21/6). (Foto: Humas Perum Bilog).

RM.id  Rakyat Merdeka - Imam Subowo selaku Direktur Pengembangan Bisnis dan Industri Perum Bulog dan Prof. Dr. rer nat Sajidan, M.Si Wakil Rektor Bidang Perencanaan dan Kerjasama Universitas Sebelas Maret (UNS) menandatangani Nota Kesepahaman Kerjasama terkait Pengembangan Pangan di Wilayah Eks Karisidenan Surakarta.

Penandatanganan dilakukan di Universitas Sebelas Maret, Surakarta yang turut disaksikan oleh Direktur Utama (Dirut) Perum Bulog dan Rektor UNS. Kerjasama ini dilakukan dengan tujuan menciptakan pemberdayaan pertanian, meningkatkan kesejahteraan petani melalui penyelenggaraan pendidikan, pelatihan dan pengabdian kepada masyarakat dengan memanfaatkan potensi lahan, teknologi dan manajemen budidaya serta penyediaan modal usaha pertanian sekaligus memudahkan akses pasar bagi petani berdasarkan prinsip saling menguntungkan.

Baca juga : Meski Anggaran Kementan Turun, Ekspor Pertanian Tetap Naik dan Kemiskinan Berkurang

“Hal ini (penandatanganan nota kesepahaman) merupakan awal kerjasama yang akan ditindaklanjuti dengan kegiatan yang lebih rinci, dan diharapkan dapat menghasilkan produk pangan berkualitas dan terjangkau bagi masyarakat serta memberikan jaminan modal dan kepastian pasar bagi petani,” ujar Budi Waseso, Dirut Perum Bulog dalam sambutannya.

Nota Kesepahaman yang berlaku untuk 5 (lima) tahun kedepan ini memiliki ruang lingkup kerjasama meliputi kegiatan pengelolaan on farm; pemanfaatan teknologi pengolahan lahan dan budidaya yang modern; serta manajemen dan penanganan pasca panen. 

Baca juga : Tidak Harus Dipaksakan Ketemu, Karena Jokowi Tidak Bermasalah Dengan Prabowo

Penandatanganan Nota Kesepahaman ini merupakan tindak lanjut perjanjian kerjasama antara Bulog Subdivre Surakarta dengan Fakultas Pertanian UNS Surakarta terkait on farm kemitraan yang dilakukan Februari 2019 silam. 

Disaat yang sama, Dirut Perum Bulog Bersama Rektor UNS melakukan panen perdana padi kerjasama on farm kemitraan Bulog Subdivre Surakarta dengan UNS seluas 2 ha yang terletak di Desa Makam Haji, Kecamatan Kartosuro, Kabupaten Kartosuro, Jawa Tengah. Taksasi kisaran produktivitas on farm kemitraan ini sebanyak 7 ton/ha. Gabah kering panen hasil on farm tersebut dibeli oleh Bulog dengan harga Rp 4.070,-/kg (sesuai Harga Pembelian Pemerintah) dan akan diolah di Unit Pengolahan Bulog Grogol.

Baca juga : Jamur Merang Angkat Kesejahteraan Petani Karawang

Dalam pelaksanaannya, on farm tersebut dilakukan diatas lahan milik UNS dengan menggunakan modal kerja dari Himbara dan melibatkan kelompok petani binaan UNS serta Perum Bulog selaku penyerap hasil panen (off taker). [SRI]
 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.