Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Perusahaan Malaysia Jalankan Inovatif Market Immersion Di Indonesia

Jumat, 25 Maret 2022 23:09 WIB
Pertemuan perusahaan Malaysia dan perusahaan Indonesia yang diinisiasi MATRADE, di Hotel JW Marriot, Kuningan Jakarta, Jumat (25/3). (Foto: MATRADE)
Pertemuan perusahaan Malaysia dan perusahaan Indonesia yang diinisiasi MATRADE, di Hotel JW Marriot, Kuningan Jakarta, Jumat (25/3). (Foto: MATRADE)

RM.id  Rakyat Merdeka - Malaysia External Trade Development Corporation (MATRADE) berkomitmen dalam memperjuangkan keberlanjutan sebagai salah satu daya saing inti Perusahaan Tingkat Menengah Malaysia (MTC). Menyadari meningkatnya permintaan akan bahan berbasis plastik yang berkelanjutan dan inovatif di Indonesia, MATRADE telah memprakarsai Virtual Immersion Mission Mid Tier Company, ke Jakarta, Jumat (25/3).

Tujuan MATRADE datang ke Jakarta adalah untuk menghubungkan perusahaan Malaysia dengan calon mitra bisnis dan pembeli di Indonesia, khususnya di industri plastik yang berkelanjutan dan inovatif. Acara utama dari program ini adalah pertemuan bisnis tatap muka dengan mitra dan importir Indonesia.

Baca juga : Pertemuan IPU Hasilkan Komitmen Bereskan Permasalahan Dunia

Sebanyak lima MTC Malaysia yang merupakan produsen bahan berbasis plastik seperti resin dan film berpartisipasi dalam program ini. Untuk MTC, pertemuan bisnis telah diatur MATRADE Jakarta dengan importir potensial di Indonesia. Selain itu, MATRADE Jakarta juga telah mengadakan sesi briefing dengan otoritas, asosiasi, dan pemain plastik besar Indonesia selama acara immersion mission untuk memberikan pemahaman yang komprehensif tentang pasar Indonesia.

Di Malaysia, MATRADE telah menjadi pendorong bagi perusahaan negeri jiran itu untuk mengutamakan kelestarian. Melalui inisiatif Sustainability Action Values for Exporters (SAVE), MATRADE mendorong eksportir Malaysia untuk menerapkan kebijakan keberlanjutan dan mematuhi semua praktik dalam bisnis dan operasi mereka.

Baca juga : Kuartal Pertama 2022, SehatQ Berikan Vaksin Covid-Untuk 15.000 Masyarakat Indonesia

"Event ini digelar untuk berkolaborasi. Saat ini ada lima perusahaan yang bergerak di bidang plastik, kebanyakan produk-produk ini tidak ada di Indonesia, sehingga kami perlu mengembangkan di sini," ujar Trade Commissioner of MATRADE Jakarta Har Man Ahmad, didampingi Sub Koordinator of SNI Licenaing Group Substance Irma Permata Sari, di Hotel JW Marriot, Kuningan Jakarta, Jumat (25/3).

Pasar gabungan ini bagian dari fase go-to-market di bawah Program Pengembangan Perusahaan Tingkat Menengah yang diprakarsai oleh MATRADE. Program ini memberikan bantuan pengembangan ekspor yang disesuaikan untuk mengubah perusahaan tingkat menengah menjadi juara regional dan global. Tahun ini menandai kedua kalinya acara tersebut diselenggarakan dalam format virtual. Tahun lalu, MATRADE telah menghubungkan perusahaan kelas menengah Malaysia dari sektor fast moving and consumer goods (FMCG) dengan pemain e-commerce Indonesia.

Baca juga : Itik Gunsi PKC Potensial Dikembangkan Di Indonesia

Di Malaysia, MTC memainkan peran penting dalam mempercepat pertumbuhan ekonomi negara. MTC didefinisikan sebagai perusahaan dengan pendapatan tahunan antara 12 juta dolar AS hingga 120 juta dolar di sektor manufaktur dan 5 juta dolar AS hingga 120 juta dolar di sektor jasa.

Hingga saat ini, sebanyak 275 perusahaan kelas menengah dari berbagai sektor seperti listrik dan elektronik, ICT, suku cadang, dan komponen otomotif, plastik, waralaba, minyak dan gas, dan makanan olahan telah berpartisipasi dalam Program Pengembangan Perusahaan Tingkat Menengah (MTCDP) sejak tahun 2014. [WUR]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.