Mendag Lutfi Saksikan Perdana Tepung Kelapa Diekspor Ke Bulgaria

 Sebelumnya 
Sebagai informasi, Indonesia Spice Up The World (ISUTW) merupakan Program Strategis Nasional untuk meningkatkan nilai ekonomi di bidang pariwisata, perdagangan, dan investasi melalui industri gastronomi. Salah satunya melalui upaya perluasan pemasaran produk bumbu atau pangan olahan dan rempah Indonesia di mancanegara.

Program ISUTW dicanangkan mulai Juni 2020. Untuk penyusunan program ini telah melibatkan seluruh pemangku kepentingan dari unsur pentahelix (Akademis, Bisnis, Komunitas, Asosiasi, Pemerintah, dan Media). Target pelaksanaan jangka panjang mulai dari 2021 hingga 2024.

Kementerian Pariwisata Dan Ekonomi Kreatif menyebutkan 4 pilar konsep utama pengembangan ISUTW, yaitu: 1. Rempah, Produk Bumbu dan Pangan Olahan beberapa pilar sebagai konsep utama ISUTW

Baca juga : Flip Gelar Kelas Kelola Keuangan Bagi Nelayan

Mencakup produksi, expert, kemasan, pameran bumbu, dan pendamping pembiayaan.

2. Restoran Indonesia

Mencakup redesain, promosi, chef, patokan bahan baku, kolaborasi.

Baca juga : Rintihan Penderita Hemofilia, Impikan Kemudahan Dapat Obat Dari Negara

3. Promosi Kuliner

Mencakup festival, konten digital, event kolaborasi media, pameran, serta forum-forum konferensi.

4. Indonesia Destinasi Kuliner

Baca juga : Mendagri Instruksikan Dukcapil Daerah Terbitkan Dokumen Penduduk Disabilitas

Mencakup pola perjalanan tematik, penyiapan destinasi gastro, travel, dan konten destinasi kuliner.

Dari empat pilar itu, Kemenparekraf menargetkan, sampai dengan 2024 hadir 4.000 restoran yang menjual kuliner Indonesia di luar negeri. Serta peningkatan nilai ekspor bumbu jadi dan bumbu sederhana menjadi sebesar 2 miliar dolar AS. [MEL]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.