Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
- Ganjar Berkomitmen Bangun Industri Digital Untuk Indonesia Emas
- Wujudkan Visi Indonesia Emas, Airlangga: Indonesia Butuh 9 Juta Talent Digital
- Hari Ini Terima KTA, Kaesang: PSI Bagus, Isinya Anak Muda Berintegritas
- PLN Indonesia Power Raih 2 Penghargaan ASIAN Technology Excellence Awards
- MedcoEnergi Raih 4 Penghargaan dari SKK Migas di Ajang ICIUOG 2023

RM.id Rakyat Merdeka - Badan Logistik dan Rantai Pasok KADIN Indonesia akan melakukan pemetaan 5 komoditas esensial, strategis dan yang berorientasi ekspor di sektor perikanan.
Kepala Badan Logistik dan Rantai Pasok KADIN Indonesia, Akbar Djohan mengatakan, pihaknya telah membahas permasalahan yang dihadapi sub sektor perikanan tangkap dari perspektif rantai pasok di setiap simpul-simpul rantai pasok dari hulu sampai hilir.
Baca juga : Kementerian BUMN Dan Kementan Lakukan Pembenahan Bibit Pertanian
“Kami akan lakukan perbaikan tata kelola logistik dan rantai pasok sub sektor perikanan,” kata Akbar usai pertemuannya dengan Wakil Ketua Umum KADIN Bidang Kelautan dan Perikanan pada Senin (25/4).
Tak hanya itu, Akbar juga menambahkan selain pemetaan rantai pasok yang meliputi aspek komoditas, infrastruktur, dukungan teknologi informasi, regulasi dan pelaku jasa logistik serta SDM, pemetaan ini akan diarahkan dalam penyusunan model perhitungan biaya logistik produk perikanan berikut implementasinya.
Baca juga : KKP Dorong Keberlanjutan Kerja Sama Perikanan RI-Jepang
Ketua Umum KADIN Bidang Kelautan dan Perikanan, Joseph Pangalila mengatakan sebagai mitra pemerintah, KADIN akan mendorong hadirnya kebijakan yang adil, ramah pelaku usaha terutama pelaku usaha kecil, dan diharapkan melalui integrasi dan koordinasi aktivitas ditunjang regulasi yang mendukung industri ini akan memasuki era keemasan melalui peningkatan produksi, proses bisnis yang efisien, dan produk yang bermutu tinggi.
"Saat inilah gilirannya produk perikanan tangkap mampu secara bertumbuh kembang secara berkelanjutan. Kami sangat apresiasi atas kerjasama lintas sektor antara perikanan dan logistik ini,” kata Joseph.
Baca juga : Airlangga Dorong Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat & Optimalisasi Inklusi Keuangan
Sementara, Staf Khusus Menteri Kelautan dan Perikanan, Eddy Putra Irawadi mengatakan, aspek perikanan sangat luas dan masing-masing produk perikanan memiliki karakteristik dan permasalahan dan perlakuan sendiri-sendiri, Badan Logistik dan Rantai Pasok KADIN sebaiknya fokus di beberapa produk terlebih dahulu agar segera dapat ditemui dan dikenali masalah dan solusinya. [DIT]
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya