Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU
Garuda Siapkan Armada Untuk Pulangkan Jenazah Sutopo Sore Ini
Minggu, 7 Juli 2019 09:51 WIB
RM.id Rakyat Merdeka - Maskapai penerbangan Garuda Indonesia telah menyiapkan armada untuk memulangkan jenazah Kepala Pusat Data dan Informasi dan Humas Badan Penanggulangan Bencana Nasional (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho dari Guangzhou, China, pada Minggu (7/7) sore.
Jenazah Sutopo akan diangkut dengan pesawat Garuda Indonesia bernomor penerbangan GA-899. Pesawat tersebut akan bertolak dari Bandar Udara Internasional Baiyun di Guangzhou pada pukul 15.45 waktu setempat (14.45 WIB), dan langsung menuju Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten.
"Kalau semua persyaratan sudah beres, jenazah almarhum bisa dipulangkan dengan pesawat kami sore ini," kata General Manager Garuda Indonesia Wilayah Guangzhou, Suzana Argentine W, kepada ANTARA di Beijing, Minggu (7/7).
Baca juga : 9 Pelaku Perusakan Asrama Brimob Ditangkap, Komandan Kerusuhan Masih Buron
"Normalnya, pengurusan pemulangan jenazah bisa memakan waktu tiga hari. Tapi, Pak Konjen (Konsul Jenderal RI di Guangzhou Gustanto) terus berkoordinasi dengan pemerintah setempat, agar jenazah bisa dipulangkan hari ini," imbuh Suzana.
Sampai saat ini, seluruh jajaran KJRI Guangzhou berada di Guangzhou St. Stamford Modern Cancer Hospital untuk mengatur pemulangan jenazah ke Indonesia.
KJRI Guangzhou telah berkoordinasi dengan seluruh pihak terkait di China, seperti pimpinan rumah sakit, Bea Cukai, dan pimpinan kantor perwakilan Garuda Indonesia untuk memastikan agar jenazah dapat dipulangkan ke Tanah Air secepatnya.
Baca juga : Garuda Siap Laksanakan Tugas Negara, Terbangkan Calon Jemaah Haji 2019
Sutopo meninggal dunia pada Minggu (7/7) dini hari, saat menjalani perawatan intensif di China, sebagai ikhtiar mengobati kanker paru-paru stadium 4B yang dideritanya sejak awal 2017.
Sebelum berobat ke Guangzhou pada 15 Juni lalu, Sutopo pamit kepada warganet melalui akun instagramnya. Dalam postingan itu, ia pamit berobat, sekaligus meminta maaf bila tidak bisa menyampaikan info bencana dengan cepat.
Ternyata, postingan pamitan itu adalah unggahan terakhirnya. Indonesia sungguh kehilangan sosok birokrat pekerja keras, yang semangat kerjanya tak pupus oleh penyakit kanker yang dideritanya.
Baca juga : PBNU Siapkan Kader Jika Diminta Jokowi
Ia tak pernah lelah mengabarkan bencana dan berbagai informasi terkini soal penanganannya.
Selamat jalan Pak Sutopo. Jasa baik dan pengabdianmu akan kami kenang selamanya. [HES]
HES]
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya