Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Regional Jawa Buktikan Ada Cadangan Migas Baru Di WK PHE ONWJ

Selasa, 28 Juni 2022 14:29 WIB
Sumur GQX-1 di offshore Laut Jawa di wilayah kerja PHE ONWJ. (Foto: Istimewa)
Sumur GQX-1 di offshore Laut Jawa di wilayah kerja PHE ONWJ. (Foto: Istimewa)

RM.id  Rakyat Merdeka - Pada tahun anggaran 2022, Regional Jawa Subholding Upstream mencanangkan pemboran dua sumur eksplorasi yaitu sumur GQX-1 di offshore Laut Jawa di wilayah kerja PHE ONWJ dan sumur Bajakah (BJK)-001 di onshore Jawa Barat wilayah kerja PT Pertamina EP untuk menunjang upaya penemuan cadangan baru.

Melalui pengeboran Sumur GQX-1, telah berhasil dikonfirmasi adanya cadangan minyak dan gas. Sumur eksplorasi GQX-1 ini ditajak pada tanggal 30 April 2022 dan telah dinyatakan selesai (Rig released) pada tanggal 23 Juni 2022, dengan kedalaman akhir mencapai 2958 feet Measured Depth (ftMD). Titik sumur berada kurang lebih 17 km dari fasilitas produksi aktif Lapangan MMJ.

Direktur Regional Jawa, Wisnu Hindadari menjelaskan, dari sumur GQX-1 berhasil ditemukan kandungan minyak dan gas pada reservoir shallow marine sandstone Formasi Main pada saat Uji Kandungan Lapisan dilakukan.

Baca juga : PUPR Ingin NTT Jadi Lumbung Pangan Baru Di Luar Pulau Jawa

"Dari Uji Kandungan Lapisan pertama (DST#1) pada 29 Mei 2022 dan dilanjutkan DST#2, sumur GQX-1 menghasilkan 3,34 juta standar kaki kubik gas per hari (MMSCFD) dan minyak 42 barel per hari (BOPD)," kata Wisnu dalam keterangannya, Selasa (28/6).

VP Exploration Regional Jawa Muharram Jaya Panguriseng menambahkan, Tahun 2021, Regional Jawa berhasil merealisasikan pengeboran sumur eksplorasi 2 sumur dengan penambahan sumber daya 2C (RR) sebesar 36.31 MMBOE.

Pada tahun 2022 ini, pihaknya kembali diberikan target untuk menyelesaikan pemboran eksplorasi sebanyak dua sumur yaitu Sumur GQX-1 dan Sumur BJK-001 dengan target sumber daya 2C (RR) sebesar 51.6 MMBOE.

Baca juga : Usung Konsep Baru, Matahari Buka Gerai Baru Di Tang City Mall

Saat ini, Sumur BJK-001 yang diusahakan di wilayah kerja Zona 7 PT Pertamina EP telah berhasil diselesaikan trayek 12-1/4 dengan indikasi hidrocarbon yang sangat baik.

General Manager Zona 5 PHE ONWJ Achmad Agus Miftakhurrohman berharap, struktur ini dapat segera memberikan kontribusi dalam menunjang produksi minyak dan gas yang berkelanjutan di wilayah PHE ONWJ.

"Penemuan minyak dan gas dari sumur GQX-1 ini menjadi motivasi bagi kami bahwa kami mampu mendukung target produksi nasional minyak sebesar 1 juta barel per hari dan gas sebesar 12 miliar standar kaki kubik per hari pada tahun 2030," ujar Achmad.

Baca juga : Menkes Malaysia Umumkan Kemunculan 2 Subvarian Baru Covid

Dengan adanya dukungan dari segenap stakeholder yang terlibat, keseluruhan operasi pengeboran GQX-1 ini dapat diselesaikan dengan baik dalam waktu 58 hari dengan zero Lost Time Injury (LTI). ■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.