Pagi Ini Rupiah Kembali Tak Berdaya

RM.id  Rakyat Merdeka - Nilai tukar rupiah pagi ini dibuka melemah 0,14 persen di level Rp 14.851 per dolar AS dibanding dari perdagangan kemarin di level Rp 14.831 per dolar AS.

Mata uang Asia terhadap dolar bergerak bervariasi. Yen Jepang naik 0,05 persen, baht Thailand menguat 0,30 persen, won Korea Selatan merosot 0,57 persen, peso Filipina anjlok 0,59 persen, yuan China minus 0,24 persen, dan ringgit Malaysia minus 0,10 persen, dolar Singapura naik 0,01 persen dan dolar Hong Kong menguat 0,02 persen.

Baca juga : Petani Dorong Pemerintah Benahi Tata Kelola Harga Sawit

Indeks dolar AS terhadap mata uang saingannya berada di level 104,38, turun dari sehari sebelumnya yang ada di level 104,50. Sementara nilai tukar rupiah terhadap euro melemah 0,17 persen ke level Rp 15.600, terhadap poundsterling Inggris minus 0,25 persen ke level Rp 18.078, dan terhadap dolar Australia melemah 0,17 persen ke level Rp 10.240.

Analis Pasar Uang, Ariston Tjendra mengatakan, pagi ini pergerakan rupiah diproyeksi melemah lantaran isu resesi di kalangan pelaku pasar. “Kondisi itu mendorong pelaku pasar keluar dari aset berisiko, termasuk rupiah,” ujarnya, Rabu (29/6).

Baca juga : Warga Prancis Diminta Kembali Pakai Masker

Ditambah sikap Bank Sentral AS diproyeksi masih akan menerapkan kebijakan agresif hingga inflasi AS terlihat turun, yang menjadi pertimbangan pasar untuk masuk ke dolar AS.

“Sementara nflasi di dalam negeri yang meninggi berpotensi melemahkan nilai tukar rupiah,” sebut Ariston.

Baca juga : Astronacci Prediksi Rupiah Tembus Rp 16.200

Ia meramal, sepanjang hari ini rupiah berada di kisaran Rp 14.800 per dolar AS hingga Rp 14.860 per dolar AS. 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.