Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
- Menkes: Kesehatan Salah Satu Modal Utama Capai Target Indonesia Emas 2045
- Jangan Sampai Kehabisan, Tiket Proliga Bisa Dibeli di PLN Mobile
- Temui Cak Imin, Prabowo Ingin Terus Bekerjasama Dengan PKB
- Jaga Rupiah, BI Naikkan Suku Bunga 25 Bps Jadi 6,25 Persen
- Buntut Pungli Rutan, KPK Pecat 66 Pegawainya
Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU
Erick: BUMN Startup Day, Akselerasi Ekonomi Digital Indonesia
Senin, 26 September 2022 13:24 WIB
RM.id Rakyat Merdeka - Kementerian BUMN kembali berinovasi dengan menghadirkan ruang kolaborasi antara BUMN dengan perusahaan rintisan (startup) Indonesia bertajuk BUMN Startup Day.
Kegiatan yang secara resmi dibuka oleh Presiden Jokowi di ICE BSD City di Indonesia Convention Exhibition (ICE), BSD City, Tangerang, Banten, Senin (26/9) ini dihadiri oleh Menteri BUMN Erick Thohir, Pj Gubernur Banten, Wakil Menteri BUMN II, jajaran Direktur Utama BUMN, para CEO dan Co-Founder Startup, serta pimpinan komunitas dan asosiasi startup.
Menteri BUMN Erick Thohir menegaskan, BUMN Startup Day adalah inisiatif Kementerian BUMN bersama BUMN, dan para Venture Capital BUMN.
Baca juga : Top, Industri Halal RI Masuk 4 Besar Dunia
Tujuannya, memfasilitasi pertukaran ide, inspirasi, dan kolaborasi antara BUMN Indonesia dengan para startup terkurasi dalam tahap early dan growth stage.
Erick menuturkan, BUMN Startup Day mengambil peran aktif dalam memanfaatkan peluang ekonomi digital yang besar di Indonesia, untuk mendukung generasi muda kreator pencipta lapangan kerja baru.
Event itu diharapkan menjadi bagian dari ekosistem ekonomi digital, dengan sinergi yang lebih erat dan saling menguntungkan.
Dalam hal ini, BUMN mencoba berinisiatif, membangun ekosistem yang bisa dibangun di BUMN sendiri. Misalnya, Indonesia Digital Tribe, yang akan diselenggarakan setiap tahun.
Baca juga : Bill Gates Dukung Transformasi Kesehatan Di Indonesia.
"Sejak awal, BUMN sudah memiliki banyak venture capital, seperti Mandiri Capital, BRI Ventures, Telkom, Telkomsel. Yang terakhir, BNI juga saya minta membuat venture capital. Venture capital yang ada di BUMN, sudah berinvestasi kepada 336 startup,” ujar Erick dalam laporannya.
Kegiatan yang akan berlangsung selama 3 hari, pada 26-28 September 2022 ini melengkapi langkah pengembangan ekosistem ekonomi digital, yang dilakukan oleh Kementerian BUMN dan BUMN kepada pelaku startup. Yakni Indonesia Digital Tribe dan Merah Putih Fund yang diluncurkan pada Desember 202.
Erick mengatakan, startup yang didukung BUMN adalah yang didirikan oleh orang Indonesia, beroperasi di Indonesia, bayar pajak di Indonesia, dan menciptakan lapangan pekerjaan bagi masyarakat Indonesia, serta go public di Indonesia.
Erick menilai, keberpihakan BUMN terhadap ekonomi digital, tak lepas dari arahan Presiden Jokowi.
Baca juga : Leap-Telkom Digital Perkuat Ekosistem IoT di Indonesia
"Tentu kami ingat, bagaimana pesan Bapak Presiden sebelum 2019. Waktu itu, Bapak mengingatkan kepada kita semua, bahwa ekonomi digital akan menjadi salah satu pertumbuhan ekonomi Indonesia," papar Erick.
"Proyeksi di 2030, ekonomi digital Indonesia akan menjadi yang terbesar di Asia Tenggara. Mencakup 40 persen dari total ekonomi yang ada di Asia Tenggara. Kurang lebih Rp 4.500 triliun," imbuhnya.
Menurut Erick, ini merupakan angka pertumbuhan atau potensi ekonomi yang luar biasa. Momentum ini juga bersamaan dengan mayoritas penduduk Indonesia, yang sekitar 54 persen-nya berada di usia 35 tahun ke bawah.
"Artinya, Indonesia punya market yang besar dan punya potensi sumber daya manusia. Pada saat bersamaan, ini juga menjadi sebuah kesinambungan antara ekonomi digital dan sumber daya manusianya. Ini saya rasa yang tidak bisa terelakkan lagi, kenapa kita harus dorong secara menyeluruh," papar Erick.
Selanjutnya
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya