Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Kadin Bersama Kamar Dagang Swiss dan Eropa Dorong Inisiatif Keberlanjutan

Rabu, 19 Oktober 2022 12:36 WIB
Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan (Foto: Dok. Kadin)
Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan (Foto: Dok. Kadin)

RM.id  Rakyat Merdeka - Acara puncak Awarding Ceremony B20 Sustainability 4.0 Awards yang pertama sukses dilaksanakan di Grand Hyatt, Selasa malam (18/10). Awarding Ceremony ini dihadiri Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan dan Dirjen Pengelolaan Sampah, Limbah, dan B2 Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Rosa Vivien Ratnawati, serta lebih dari 250 peserta dari berbagai perusahaan, pelaku UMKM dan praktisi keberlanjutan.

Dalam sambutan pembukaannya, Luhut mengatakan, sangat mengapresiasi acara B20 Sustainability 4.0 Awards ini, karena akan mengakui dan menghargai setiap inovasi yang dibuat bisnis dan individu dalam meningkatkan praktik keberlanjutan inklusif dalam kegiatan mereka. Terlebih, saat ini pertumbuhan ekonomi Indonesia semakin membaik, yang mampu memprioritaskan pembangunan berkelanjutan.

“Indonesia perlu melakukan transformasi ekonomi dengan mempromosikan praktik berkelanjutan salah satunya melalui transisi energi. Demikian Indonesia telah menyiapkan roadmap mengenai energi baru terbarukan dengan menyiapkan kebangkitan industri kendaraan listrik dan juga pembangkit listrik energi terbarukan. Hal ini dikarenakan, transisi Energi adalah strategi kunci menuju energi hijau,” ucap Luhut, seperti keterangan yang diterima redaksi, Rabu (19/10).

Ketua Umum Kadin Indonesia dan Host of B20, Arsjad Rasjid mengatakan, praktik berkelanjutan bagi pelaku usaha dapat membantu perusahaan lebih tangguh, terutama dalam menghadapi tantangan-tantangan global di masa depan.

“Banyak sekali manfaat yang didapatkan oleh para pelaku usaha dengan mengadopsi bisnis berkelanjutan, yaitu meningkatkan citra dan reputasi perusahaan, yang dapat membantu untuk menarik para investor dan membangun loyalitas pelanggan. Tak hanya itu, upaya ini juga dapat membantu perusahaan untuk terus berinovasi dengan menggali peluang-peluang yang baru. Terlebih upaya ini baik untuk lingkungan maupun masyarakat karena ramah lingkungan,” ucap Arsjad.

Arsjad menambahkan, B20 Sustainability 4.0 Awards ini dapat menjadi sebuah pesan bagi para pelaku bisnis lainnya bahwa pembangunan berkelanjutan tidak lagi menjadi sebuah ide maupun gagasan belaka, namun sebuah hal yang penting dan wajib ditanamkan dan dipupuk ke dalam bisnis.

Baca juga : Tren Surplus Perdagangan Indonesia Diprediksi Bakal Berlanjut

Chairwoman of B20 Indonesia dan Wakil Ketua Umum Koordinator Bidang Maritim, Investasi dan Hubungan Internasional, Shinta W Kamdani, mengatakan bahwa pembangunan berkelanjutan harus diimplementasikan dalam sebuah proyek berkelanjutan yang wajib dikembangkan oleh para pelaku usaha di Indonesia, tak terkecuali para UMKM. “Saat ini penting untuk para pelaku usaha agar tetap menjalani kegiatan bisnisnya dengan mengadopsi pembangunan berkelanjutan. Hal ini berarti kegiatan bisnisnya harus membawa dampak ekonomi yang positif namun tetap ramah lingkungan dan berkelanjutan bagi masyarakat Indonesia,” ucap Shinta.

Dia menambahkan, pelaku usaha di Indonesia harus melihat upaya keberlanjutan tidak hanya sebagai tindakan tanggung jawab perusahaan, namun sebagai kewajiban yang strategis, dengan menciptakan inovasi-inovasi keberlanjutan.

Sementara itu, Head of Sustainability & Innovation Sectoral Group SwissCham Indonesia dan President Director of PT Anugerah Pharmindo Lestari, Christophe Piganiol, mengatakan tidak pernah membayangkan mimpinya untuk mendorong inisiatif keberlanjutan dan membawa upaya lokal ke panggung global bisa begitu nyata.

“Terdapat lebih dari 200+ pendaftar dengan cerita luar biasa, termasuk dari perusahaan dan UKM, yang sudah terlibat dan mendukung masa depan Indonesia. Ini adalah pencapaian luar biasa dan fundamental bagi bisnis Indonesia yang menunjukkan komitmen dalam memimpin dan mendorong untuk mengembangkan dan mengadopsi standar keberlanjutan global terpadu, yang dapat membantu menarik investasi ke proyek-proyek keberlanjutan utama dalam mitigasi atau adaptasi perubahan iklim,” ucap Christophe.

Christophe senang dapat menyatukan berbagai pelaku bisnis untuk ikut serta dalam misi yang baik untuk Indonesia, yaitu mendorong lingkungan yang berkelanjutan dan juga kemajuan ekonomi. Christophe juga menyampaikan bahwa hasil sumbangsih program peserta juga akan dijadikan buku berjudul B20 Sustainability 4.0 Book yang akan diluncurkan pada November 2022.

Dalam kesempatan yang sama, Duta Besar Swiss untuk Indonesia, Timor Leste, dan ASEAN, Kurt Kunz, mengatakan terselenggaranya penghargaan ini memperlihatkan banyak perusahaan jika praktik bisnis berkelanjutan ini tak hanya menambah ketangguhan perusahaan namun juga menguntungkan. Ini sejalan dengan Presidensi G20-B20 Indonesia serta komitmen SDGs terkait ekonomi berkelanjutan yang bukan hanya tangguh, tapi juga demi masa depan planet ini.

Baca juga : Sekjen APO Indra Singawinata Dorong Pengembangan UKM Lokal

“Pandemi menghadirkan peluang baru untuk bangkit lebih kuat dan menciptakan masa depan yang lebih hijau. Penghargaan ini memperlihatkan bagaimana perusahaan serius dalam menjalankan bisnis yang berkelanjutan dan memberikan penghargaan kepada perusahaan yang menetapkan standar dalam melakukan bisnis dengan lebih baik dengan mengembangkan solusi inovatif dan menggunakan teknologi baru,” ujar Kunz.

Chairman of Eurocham, Agus Ciputra, mengatakan, melalui acara B20 Sustainability 4.0 Awards, Indonesia berhasil menunjukkan komitmennya untuk mencapai pembangunan ekonomi dan sosial yang berkelanjutan serta menunjukkan tanggung jawabnya dalam menangani dampak perubahan iklim global.

“Saat ini, mengintegrasikan kegiatan bisnis dengan praktik berkelanjutan merupakan sebuah kewajiban. Terlebih banyak tuntutan yang membawa masyarakat untuk bijaksana dalam melestarikan sumber daya alam yang melimpah, serta memotivasi bisnis untuk menerapkan strategi bisnis yang berkelanjutan dalam mengubah dunia menjadi tempat yang berkelanjutan,” ucap Agus.

B20 Sustainability 4.0 Awards merupakan sebuah penghargaan yang diselenggarakan Swiss Chamber of Commerce Indonesia dan bersama Kadin Indonesia dan EuroCham Indonesia, yang menerima 700+ peserta terdaftar, 200+ proposal dari 34 kota di Indonesia di tiga kategori utama, termasuk akses ke air bersih, pengurangan dan penggunaan kembali sampah plastik, dan perempuan memimpin dalam keberlanjutan.

Acara ini bertujuan untuk membantu UKM dan korporasi Indonesia untuk meningkatkan energi inovatif mereka dan mempercepat dampak dari upaya keberlanjutan yang mereka lakukan sambil menunjukkan reputasi luar biasa yang telah dibangun oleh para pendiri visioner selama bertahun-tahun. Penghargaan ini juga didukung BritCham, EKONID, IBAI, IFCCI, Universitas Trisakti, Coventry University, dan sponsor antara lain PT Anugerah Pharmindo Lestari, Veolia, Kearney, Siemens, Indesso, HSBC, dan Zurich.

Terdapat dua kategori pemenang, yaitu untuk korporasi dan UKM. Untuk kategori UKM dibagi menjadi dua pemenang yaitu pemenang utama dan runner up. Dalam kategori Improving Access to Clean Water, dimenangkan Komodo Water sebagai pemenang utama kategori UKM dan Green Energy sebagai pemenang runner up. Sementara, korporasi yang memenangkan kategori ini adalah Danone Indonesia. Tak hanya itu, pada kategori Reduction or Reuse of Plastics dimenangkan oleh Sampangan sebagai pemenang utama UKM dan Plana sebagai pemenang runner up. Korporasi yang memenangkan kategori ini adalah Lazada Logistics.

Baca juga : Tiga Pilar Banteng Bantu Korban Tragedi Kanjuruhan

Pada kategori Women Leading in Sustainability Initiative dimenangkan oleh Du Anyam sebagai pemenang utama UKM dan Sukkha Citta sebagai pemenang runner upnya. Amartha merupakan korporasi yang memenangkan kategori ini.

Selanjutnya, HSBC Net Zero mengumumkan tiga pemenang kategori khusus, yaitu untuk kategori Investment in Clean Energy dimenangkan oleh PT AKR Corporindo, Tbk, kategori Innovation Towards Clean Energy dimenangkan oleh PT Indofood CBP Sukses Makmur, Tbk, dan kategori Community Engagement in Developing Clean Energy dimenangkan PT Barito Pacific, Tbk.

Tak hanya itu, Zurich dan Siemens pun juga memberikan beasiswa program S2 di Universitas Trisakti jurusan Sustainability. Febriany Nanci merupakan orang yang mendapatkan beasiswa dari Zurich untuk studi S2 di Universitas Trisakti Jurusan Sustainability. Sementara, Adven FN Hutajulu merupakan orang yang mendapatkan beasiswa dari Siemens untuk melanjutkan studi S2 Universitas Trisakti Jurusan Sustainability.■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.