Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Perkuat Sinergi Dengan BPD, BNI Akselerasi Transformasi Digital & Penetrasi Ke Pasar Global

Senin, 12 Desember 2022 21:01 WIB
Foto: Dok. BNI
Foto: Dok. BNI

RM.id  Rakyat Merdeka - PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI menjalin sinergi dengan berbagai Bank Pembangunan Daerah atau BPD dalam acara BNI-BPD Synergy Gathering 2022 yang berlangsung selama dua hari di kawasan Nusa Dua, Bali pada 8 dan 9 Desember 2022 

Mengusung tema ”Synergy to Accelerate Digital Transformation and Global Market Penetration,” BNI mengedepankan tujuan sinergi dengan BPD untuk memperkuat inovasi layanan keuangan digital. Terutama untuk akselerasi transformasi digital untuk memberikan layanan keuangan digital bagi para nasabah BPD, dan bersama membangun ekosistem daerah dengan investasi yang lebih efisien serta mendukung BPD untuk penetrasi bisnis ke pasar global.

Baca juga : Hasil Tes Poligraf Ungkap Putri Candrawathi Berbohong

Hingga saat ini, BNI telah bekerja sama dengan beberapa BPD dalam hal perluasan jaringan. Di antaranya, Bank Sumut, Bank Jateng, Bank Papua, BPD Bali, Bank Jateng, Bank Jatim, Bank Sulut Go, Bank Kalsel, Bank Kaltimtara, Bank Kalbar, Bank Bengkulu, Bank Nagari, Bank DKI dan Bank NTB Syariah.

Deputy Gubernur Senior Bank Indonesia (BI) Destry Damayanti mengatakan, pandemi telah mendorong perubahan pola hidup masyarakat salah satunya kebutuhan layanan perbankan digital.

Baca juga : Pertamina Resmi Gunakan Digitalisasi Terintegrasi di 8 Depot Pengisian Pesawat Udara

Adaptasi masyarakat Indonesia terhadap perkembangan digitalisasi saat ini semakin meningkat dan secara langsung akan membuka peluang pertumbuhan ekonomi. Ekonomi keuangan digital Indonesia akan bertumbuh dan meningkat hingga mencapai 360 miliar dolar AS pada 2030.

Tingginya Ekonomi Keuangan digital di Indonesia diperkuat dengan penetrasi Internet yang tinggi, serta semakin meratanya konsumen digital yang bukan hanya penduduk kota besar tetapi juga mulai masuk kepada penduduk di daerah.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.