BSI Permudah MBR Miliki Hunian Layak

RM.id  Rakyat Merdeka - PT Bank Syariah Indonesia Tbk atau BSI tengah getol menggenjot program BSI KPR Sejahtera FLPP. Langkah ini diharapkan BSI bisa lebih maksimal menyerap kuota pembiayaan Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) 2023.

Pemerintah menargetkan 50 ribu pekerja informal dari kalangan Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) memiliki hunian rumah bersubsidi tahun ini.

Kuota rumah bersubsidi terse­but bersumber dari total alokasi penyediaan pembiayaan rumah bersubsidi tahun ini sebanyak 229 ribu unit, dengan dana FLPP sebesar Rp 25,18 triliun.

Baca juga : Wamendag Bidik RCEP Jadikan ASEAN Krusial Dalam Pertumbuhan Ekonomi Global

Salah satu upaya memaksimalkan kuota tersebut, BSI menggandeng Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah, Badan Pengelola Tabungan Perumahan Rakyat (BP Tapera), dan Perum Pembangunan Perumahan Nasional (Perumnas), untuk bekerja sama menyalurkan pembiayaan kepemilikan rumah bersubsidi melalui Kredit Pemilikan Rumah (KPR) Sejahtera FLPP kepada pegawai di lingkungan Amal Usaha Muhammadiyah.

Dalam program ini, BSI mendukung PP Muhammadiyah, untuk pengadaan rumah bagi guru-guru sekolah, serta tenaga kesehatan di Amal Usaha Mu­hammadiyah di Indonesia.

“Kerja sama ini merupakan lan­jutan dari kolaborasi yang pernah terjalin sebelumnya antara BSI dan Muhammadiyah,” ungkap Direktur Utama BSI Hery Gunar­di dalam acara Kick-Off program sekaligus penandatanganan kerja sama Pengadaan Rumah Guru Sekolah Muhammadiyah, Ja­karta, Rabu (12/4).

Baca juga : Mau Mudik Gratis Bareng PLN? Berikut Syarat dan Cara Daftarnya

Hery melanjutkan, program ini bentuk partisipasi BSI dalam mendukung dan menjalankan program nasional Pemerintah, untuk membantu masyarakat, agar dapat memiliki rumah. Dan tentunya tetap dalam koridor sesuai prinsip syariah.

BSI berkomitmen untuk terus mendukung program Pemerin­tah dalam memberikan solusi kepada masyarakat, agar dapat memiliki hunian yang layak.

“Kami tentu berbahagia dapat mendukung program pengadaan rumah bagi guru-guru sekolah Muhammadiyah di Indonesia, se­hingga BSI senantiasa membawa berkah dan manfaatnya bisa di­rasakan oleh semua,” kata Hery.

Baca juga : Genjot Literasi Keuangan Syariah, BSI Teken MoU Dengan Kemendikbudristek

Dalam kerja sama ini, papar Hery, BSI memberikan beberapa kemudahan antara lain bebas premi asuransi dan PPN (Pajak Pertamba­han Nilai), cicilan tetap hingga 15 tahun, dan subsidi bantuan uang muka hingga sebesar Rp 4 juta.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.