Stafsus Presiden Milenial Jempolin Industri Hulu Migas Di Papua Dan Maluku

RM.id  Rakyat Merdeka - Stafsus Presiden Milenial, Billy Mambrasar, mengapresiasi progres industri migas yang telah mendorong terjadinya akselerasi program dan memiliki dampak berganda dari sektor produksi.

Menurutnya industri migas berpengaruh pada kesejahteraan masyarakat, khususnya di Papua dan Maluku.

Hal tersebut disampaikan Billy, usai menghadiri dan menjadi pembicara di Forum Kapasitas Nasional (Kapnas) di Sorong, Papua Barat Daya, Kamis (8/6).

Baca juga : Ganjar Milenial Gelar Pelatihan Merajut Benang Di Bulukumba

Menurut Billy, dirinya mengikuti perkembangan industri hulu migas di tanah Papua - Maluku.

Selain sejalan dengan program hilirisasi, progres industri migas juga seiring dengan Inpres Nomor 9 Tahun 2020 yang mengamanatkan percepatan pembangunan di Papua dan Papua Barat, yang kini berkembang menjadi 4 provinsi baru, yaitu Papua Barat Daya, Papua Tengah, Papua Pegunungan dan Papua Selatan.

“Hilirisasi sektor migas memiliki dampak berganda dari sektor produksi migas, seperti perputaran uang di daerah dengan cara menghidupkan vendor lokal dan UMKM, khususnya di tanah Papua,” ujar Billy yang merupakan kelahiran Kabupaten Yapen.

Baca juga : Srikandi Ganjar Jateng Gelar Pelatihan Mengolah Limbah Plastik

Billy berharap Industri hulu migas menjadi inkubator atau pendorong bergeraknya talenta-talenta muda untuk membangkitkan ekonomi kreatif,

“Anak-anak Papua bisa menjadi anak-anak kreatif dan industri hulu migas atau KKKS menjadi pendorong, dan menjadi pusat inkubasi bisnis,” ungkapnya.

Diakui dia, peran Industri hulu migas di Papua untuk pekerja-pekerja asli anak-anak papua sudah cukup terakomodir.

Baca juga : Srikandi Ganjar Kalteng Ajarkan Perempuan Milenial Untuk Pintar Digital Marketing

“IndustrI migas di wilayah Papua dan Maluku berkomitmen merekrut orang lokal, BP Tangguh (perusahaan migas di Papua mengejar 85 persen pekerja lokal,” ungkap Billy.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.