Dark/Light Mode

Pengusaha ASEAN-Kanada Dorong Kerja Sama Ekonomi Dan Investasi

Rabu, 26 Juli 2023 06:19 WIB
Delegasi ASEAN-BAC saat berada di Kanada/Ist
Delegasi ASEAN-BAC saat berada di Kanada/Ist

RM.id  Rakyat Merdeka - Para pelaku usaha negara anggota ASEAN-Kanada terus melakukan terobosan untuk memperkuat kerja sama ekonomi, perdagangan dan investasi.

Hal itu disampaikan Wakil Ketua ASEAN-Business Advisory Council (ASEAN-BAC) Bernardino Vega melalui rilis yang diterima di Jakarta, Selasa (25/7).

Menurutnya, pengusaha ASEAN membidik sejumlah sektor untuk dapat dapat bekerja sama dengan Kanada. Antara lain, transformasi digital, memfasilitasi perdagangan dan investasi.

“Di bidang transformasi digital, ASEAN-BAC siap memfasilitasi investor Kanada dan juga negara-negara di seluruh dunia agar terhubung dengan perusahaan startup, teknologi dan infrastruktur digital di ASEAN,” kata Dino-sapaan Bernardino Vega.

Baca juga : Pemkab Bangka Lakukan Studi Banding di Bank Sampah Universitas Budi Luhur

Dino bersama delegasi berada di Toronto dan Montreal, pada 18-20 Juli 2023 dalam rangka roadshow kepemimpinan Indonesia pada ASEAN-BAC tahun ini. Sebelumnya, ASEAN-BAC telah melakukan roadshow ke Malaysia, Filipina, Singapura, Myanmar, Inggris, Jepang, Korea Selatan dan Australia.

Di Kanada, delegasi ASEAN-BAC bertemu pejabat Pemerintah dan para pelaku usaha. Dia juga secara khusus mengajak pejabat Pemerintah dan para pelaku usaha menghadiri ASEAN Business Investment Summit (ABIS) 2023 dan ASEAN Business Awards (ABA) 2023 yang akan diselenggarakan di Jakarta, pada 3-4 September 2023.

ASEAN-BAC dalam kunjungannya di Kanada berusaha untuk memfasilitasi program pelatihan dan inisiatif berbagi pengetahuan antarbisnis, lembaga penelitian, dan hub teknologi di negara-negara ASEAN maupun Kanada.

“Kami siap mendidik tenaga kerja terampil di bidang teknologi digital serta mendorong inovasi lintas budaya,” ujar Dino.

Baca juga : Ganjar Pranowo Teken Kerja Sama Pertanian Dengan Thailand

Menurutnya, diperlukan insight mengenai kerangka hukum, kepatuhan pada aturan, dan tren industri yang berlaku di setiap negara. Pelaku bisnis di ASEAN harus memiliki kemampuan untuk menavigasi kompleksitas transformasi digital secara efektif.

Pada roadshow di Kanada, delegasi ASEAN-BAC juga berusaha mendorong adanya ASEAN-Kanada Comprehensive Economic Partnership Agreement (CEPA) dan Indonesia - Canada CEPA (ICA-CEPA).

"CEPA perlu untuk didorong agar aktivitas perdagangan antara ASEAN dan Kanada, dan Kanada dengan Indonesia bisa terus terjalin baik dan semakin meningkat," ujar Dino.

Data dari Kementerian Perdagangan mengenai perdagangan antara Kanada dan Indonesia, menunjukkan nilai perdagangan kedua negara mencapai 4,28 miliar dolar AS.

Baca juga : Bahlil Puji Apkasi Dorong Terciptanya Kawasan Pertumbuhan Ekonomi Baru

Komoditas ekspor utama Kanada ke Indonesia adalah sereal dengan nilai 511,37 juta dolar AS dan untuk komoditas utama Indonesia ke Kanada adalah karet dengan nilai 195,34 juta dolar AS.

Nantinya, dengan adanya ratifikasi ICA-CEPA, kerja sama perdagangan dan investasi di bidang seperti ekonomi digital, barang yang bernilai tambah dari pertambangan hingga sektor pendidikan dapat berjalan lebih banyak.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.