Dark/Light Mode

Dukung Transisi Energi

AEML Siap Wujudkan Ekosistem Kendaraan Listrik Di Indonesia

Rabu, 26 Juli 2023 08:31 WIB
Ketua Umum Asosiasi Ekosistem Mobilitas Listrik (AEML) Dannif Danusaputro (Duduk-kanan), Wakil Ketua Umum AEML, Bidang Teknis Patrick Adhiatmadja (Duduk-kiri), didampingi (dari kiri belakang) Sekretaris Jenderal Rian Ernest, Wasekjen 1 Dhery Rachman, Wasekjen 2 Valdano Ruru, dan Direktur Eksekutif Anugraha Dezmercoledi, foto bersama usai media ghatering di Jakarta, Senin (24/7/2023) malam. (Foto: Fazry/RM)
Ketua Umum Asosiasi Ekosistem Mobilitas Listrik (AEML) Dannif Danusaputro (Duduk-kanan), Wakil Ketua Umum AEML, Bidang Teknis Patrick Adhiatmadja (Duduk-kiri), didampingi (dari kiri belakang) Sekretaris Jenderal Rian Ernest, Wasekjen 1 Dhery Rachman, Wasekjen 2 Valdano Ruru, dan Direktur Eksekutif Anugraha Dezmercoledi, foto bersama usai media ghatering di Jakarta, Senin (24/7/2023) malam. (Foto: Fazry/RM)

RM.id  Rakyat Merdeka - Asosiasi Ekosistem Mobilitas Listrik (AEML) siap aktif berpartisipasi dalam program transisi energi, sekaligus mewujudkan ekosistem mobilitas kendaraan listrik kelas dunia di Indonesia.

Ketua Umum AEML Dannif Danusaputro mengatakan, untuk memajukan industri kendaraan listrik sekaligus mempercepat pengembangan ekosistem kendaraan listrik, kini telah dibentuk Asosiasi Ekosistem Mobilitas Listrik yang merupakan kolaborasi dari Pemerintah, swasta, dan masyarakat.

AEML akan berperan dalam memberikan suara yang mewakili kepentingan berbagai pemangku kepentingan dalam industri ini.

Baca juga : Siang Ini, Misi Fajri Menebus Kegagalan Di Indonesia

"Termasuk produsen baterai, produsen kendaraan roda empat dan roda dua, serta mitra lainnya untuk menyampaikan aspirasi mereka kepada pemerintah dan membina kemitraan dengan pihak-pihak lain," tutur Dannif Danusaputro di Jakarta, Senin (24/7) malam.

Ditegaskan, kolaborasi semua pihak sangat penting untuk mempercepat pengembangan ekosistem kendaraan berbasis listrik. Indonesia memiliki potensi yang besar, baik dari sisi sumber daya di sektor hulu maupun volume pasar.

"Ini harus kita manfaatkan dalam rangka menekan emisi karbon serta hilirisasi sumber daya alam untuk kemajuan Indonesia,” tutur Dannif.

Ketua Umum AEML Dannif Danusaputro mengatakan pentingnya kolaborasi antar stakeholder dan masyarakat untuk mewujudkan ekosistem kendaraan listrik di Indonesia.

Baca juga : Pengamat Apresiasi Upaya PSSI Mitigasi Kerusuhan Suporter Di Liga Indonesia

Dannif yang juga CEO Pertamina New & Renewable Energy (Pertamina NRE) mengatakan, AEML memandang kendaraan berbasis listrik sebagai solusi yang tepat untuk mengurangi polusi udara dan menggantikan kendaraan bermesin pembakaran internal yang berkontribusi terhadap emisi gas rumah kaca.

Dengan menggunakan kendaraan listrik, negara dapat mengurangi ketergantungan pada bahan bakar fosil dan mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan.

Selain manfaat lingkungan yang signifikan kata dia, transisi ke kendaraan berbasis listrik juga dapat membawa manfaat ekonomi yang substansial.

Baca juga : Menteri ESDM Dan PLN Ajak Masyarakat Beralih ke Kendaraan Listrik

"Dengan meningkatnya produksi dan adopsi kendaraan listrik, akan tercipta lapangan kerja baru dalam industri manufaktur dan pengembangan baterai, serta peluang bisnis yang luas untuk perusahaan-perusahaan dalam ekosistem kendaraan listrik," katanya.

AEML juga bertujuan untuk bekerja sama dengan Pemerintah dalam menciptakan kebijakan yang mendukung transisi ke kendaraan berbasis listrik.

AEML siap menyampaikan masukan dan rekomendasi yang konstruktif untuk membentuk regulasi yang mendukung pertumbuhan ekosistem kendaraan listrik di Indonesia.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.