Pemilik K-Link Indonesia Yakin Usahanya Tambah Jaya

RM.id  Rakyat Merdeka - Warga Jakarta mungkin masih ingat dengan pemandangan K-Link Tower yang terbakar Sabtu 15 Juli 2023, pagi hari.

Insiden mengerikan yang melanda kantor PT. K-Link Nusantara (K-Link Indonesia) ini mengundang banyak perhatian dan prihatin dari masyarakat, apalagi ditambah penampakan menyeramkan berkobarnya si jago merah di tengah ibu kota tersebar luas di media sosial.

Sentimen ini juga turut dirasakan oleh pemilik K-Link Tower, Presiden Direktur K-Link Indonesia, Dato' Dr. H. MD. Radzi Saleh dan ribuan anggota K-Link Indonesia di seluruh penjuru tanah air.

Dalam 11 tahun K-Link Tower berdiri, ini merupakan insiden terbesar yang pernah dialami gedung ini.

Baca juga : Gabungan Seniman Indonesia Berikan Panggung Kepada Musisi Jalanan

"Sebuah kejadian yang tentunya kita semua tidak sangka bisa terjadi. Saya dan manajemen K-Link Indonesia, beserta seluruh member kami, menurutkan terima kasih kepada dukungan semua instansi dan masyarakat yang sudah membantu kami melewati musibah ini. Kami juga meminta doanya untuk mereka yang sayangnya menjadi korban dalam kejadian ini," ungkap Radzi Saleh dalam keterangan tertulisnya, Rabu (9/8).

Tokoh pendorong dalam industri penjualan langsung, Dato' Radzi Saleh datang dari K-Link International (Malaysia) ke Indonesia sejak tahun 2002 setelah ditugaskan untuk mendirikan dan memimpin K-Link Indonesia.

Dalam pengalamannya 21 tahun mengepalai K-Link Indonesia, ia sudah mengalami banyak pasang surut. Namun K-Link Indonesia selalu bangkit dan menemukan jalan keluar.

"Dua puluh satu tahun kita ini berdiri, pastinya tidak luput lah dari insiden yang menghambat perkembangan dan pertumbuhan perusahaan. Dari musibah, hoaks, hingga kesalahpahaman yang mengganggu reputasi kita. Tentu semuanya mempunyai efek yang buruk. Tetapi alhamdulillah, dengan tim yang kami miliki dan dukungan masyarakat Indonesia kepada kami, kami selalu bisa bangkit kembali," ujarnya.

Baca juga : Peduli Pendidikan, BenQ Indonesia Bantu Sekolah Dasar di Sumedang

Sebagai salah satu perusahaan penjualan langsung terbesar di Indonesia, K-Link Indonesia tidak hanya dikenal oleh masyarakat dengan produk-produk kesehatan berbahan herbal seperti K-Liquid Chlorophyll, K-Omega Squa Plus, dan kacamata K-Ion Nano, namun juga karena berbagai kegiatan CSR yang telah dijalankan.

Semua kegiatan Social Responsibility dijalankan melalui badan yang bernama K-Link Care Foundation. Yayasan K-Link Care Foundation menaungi semua kegiatan sosial K-Link Indonesia, di antaranya di bidang pendidikan, memberikan beasiswa pendidikan kepada ribuan siswa dari keluarga prasejahtera untuk jenjang SMP dan SMA sejak tahun 2012.

Selain itu, ikut berpartisipasi secara aktif membantu masyarakat yang terdampak bencana alam di Indonesia melalui program posko kemanusiaan K-Link Peduli sejak tahun 2006.

Selain itu, @K-Link_indonesia_official ini memberikan donasi kendaraan operasional Toyota Innova untuk Palang Merah Indonesia (PMI DKI Jakarta) untuk membantu memperlancar program PMI dalam melayani masyarakat.

Baca juga : Kinerja Positif, Pakar Sebut Pertanian Indonesia Berkembang Baik

"Bisnis ini adalah bisnis yang di mana kami bisa dibilang sukses, hanya jika masyarakat yang mempercayai kita juga sukses. Maka dari itu kesejahteraan seluruh masyarakat Indonesia adalah target perusahaan ini. Social Responsibility bukanlah sekedar kewajiban untuk K-Link, tetapi sudah jadi bagian dari misi dan visi kita," katanya.

Radzi Saleh mengutamakan sifat kekeluargaan dan saling percaya dalam memimpin perusahaan K-Link Indonesia. Sebagai penggemar kisah-kisah Nabi Muhammad SAW, ia tidak pernah lelah dalam berbagi cerita mengenai role model utamanya ini.

"Saya yakin kebakaran yang terjadi di Sabtu pagi itu adalah ujian yang harus dilewati seluruh keluarga besar @K-Link_Indonesia_official untuk terus bangkit dan memberikan yang terbaik dalam memajukan perekonomian masyarakat Indonesia," tuturnya.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.