Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
Jamu Perwakilan Negara Anggota OECD
Airlangga Pamer Performa Ekonomi Indonesia Terjaga
Sabtu, 26 Agustus 2023 06:45 WIB
RM.id Rakyat Merdeka - Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menargetkan Indonesia menjadi anggota OECD (Organization for Economic Cooperation and Development) dalam tempo 3,5 tahun. Untuk itu, dukungan dari sejumlah negara anggota OECD penting agar kita diterima menjadi anggota.
Target itu disampaikan Airlangga saat menjamu makan malam 28 perwakilan negara anggota OECD di Park Hyatt Hotel, Jakarta, Kamis (24/8). Jamuan tersebut sekaligus untuk memberi informasi kepada para perwakilan negara anggota OECD terkait perkembangan terkini perekonomian Indonesia. Dan menjaring dukungan bagi proses masuknya Indonesia menjadi anggota OECD.
Pada pertemuan tersebut, Ketua Umum Partai Golkar ini menekankan, diperlukan kerja sama dan aksi bersama untuk menghadapi tantangan global yang berkembang signifikan.
Baca juga : Mentan: Petani Pejuang Ekonomi Indonesia
Dinamika geopolitik yang terjadi saat ini telah menciptakan pola kerja sama internasional yang terpecah serta menghambat aliran perdagangan, investasi dan melemahkan perekonomian dunia.
“Dampak pandemi Covid-19 dan krisis finansial global masih dirasakan mayoritas masyarakat global saat ini. Karenanya, diperlukan kerja sama solid antarnegara ke depannya,” kata Airlangga dalam keterangannya, kemarin.
Hadir dalam pertemuan itu Duta Besar Australia, Duta Besar Belanda, Duta Besar Belgia, Duta Besar Irlandia, Duta Besar Jepang, Duta Besar Kosta Rika, Duta Besar Polandia, Duta Besar Turki dan Duta Besar Yunani.
Baca juga : Prabowo Sebut Airlangga Sosok Penting Pertumbuhan Perekonomian Indonesia
Turut hadir perwakilan dari Kedutaan Besar Amerika Serikat, Austria, Chile, Denmark, Finlandia, Hungaria, Inggris, Italia, Jerman, Kanada, Kolombia, Meksiko, Norwegia, Polandia, Portugal, Prancis, Selandia Baru, Spanyol, Swedia dan Swiss.
Pada pertemuan tersebut, Airlangga juga memamerkan performa perekonomian Indonesia yang terjaga solid.
Kata Airlangga, pertumbuhan ekonomi Indonesia mencapai 5,17 persen di Kuartal II-2023, atau 5,11 persen di sepanjang Semester I-2023. Neraca perdagangan Indonesia juga melanjutkan tren positif selama 38 bulan berturut-turut dengan surplus 7,82 miliar dolar AS pada triwulan II-2023.
Selanjutnya
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya