Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
- Turun Rp 11.000, Harga Emas Dibanderol Rp 1.343.000 Per Gram
- Akhir Pekan, Rupiah Melemah Ke Rp 15.985 Per Dolar AS
- Indra Karya Jempolin Manfaat Bendungan Multifungsi Ameroro Di Sulteng
- Pertamina EP Pertahankan Kinerja Positif Keuangan Tahun Buku 2023
- PGN Saka Kantongi Perpanjangan Kontrak WK Ketapang Bersama Petronas
RM.id Rakyat Merdeka - Rupiah dibuka pada level Rp 15.798 per dolar AS. Rupiah melemah 0,43 persen dibandingkan perdagangan kemarin, Rp 15.730 per dolar AS.
Tidak hanya rupiah, mata uang Asia juga loyo. Rupee India turun 0,01 persen, baht Thailand turun 0,12 persen, peso Filipina turun 0,25 persen, ringgit Malaysia turun 0,34 persen, dan won Korea Selatan turun 0,49 persen.
Baca juga : Rupiah Menguat Ke Level Rp 15.708
Sedangkan dolar Singapura naik 0,01 persen, dolar Hong Kong naik 0,03 persen, yuan China naik 0,05 persen, dan yen Jepang naik 0,09 persen.
Mata uang utama negara maju juga mayoritas lesu. Poundsterling Inggris turun 0,05 persen, euro Eropa naik 0,01 persen, franc Swiss turun 0,01 persen, dolar Australia turun 0,50 persen, dan dolar Kanada turun 0,05 persen.
Baca juga : Masih Loyo, Rupiah Dibuka Di Level Rp 15.727 Per Dolar AS
Pengamat keuangan dari PT Sinarmas Futures, Ariston Tjendra melihat, rupiah diprediksi akan makin melemah menyusul kenaikan imbal hasil obligasi AS. Ditambah memanasnya konflik Israel-Palestina.
Ia memperkirakan rupiah bergerak di kisaran Rp 15.700 sampai Rp 15.780 per dolar AS pada hari ini.
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya