Tokopedia Gencar Digitalisasi UMKM

 Sebelumnya 
Hal itu, sambung Nuraini, yang menjadi alasan mengapa Tokopedia tak berpengaruh terhadap Peraturan Menteri Per­dagangan (Permendag) Nomor 31 Tahun 2023 yang mengatur tentang Perizinan Berusaha, Periklanan, Pembinaan, dan Pengawasan Pelaku Usaha da­lam Perdagangan melalui Sistem Elektronik (PMSE).

“Karena mitra kami 100 persen lokal. Tak ada seller yang cross border, sehingga kami yakinkan bahwa seller kami tak terganggu. Dan berjualan seperti biasanya. Tetapi ke depan kita tidak tahu ya, yang namanya aturan bisa saja dinamis,” ucapnya.

Baca juga : Gandeng Amartha, BNI Dukung Digitalisasi UMKM Go Global

Sementara itu, Kepala Divisi Komunikasi Tokopedia Antonia Adega menambahkan, Tokope­dia terus menggencarkan inisi­atif Hyperlocal yang mengusung teknologi geo-tagging, agar UMKM di seluruh wilayah di Indonesia punya kesempatan yang sama untuk menciptakan peluang bisnis lewat pemanfaatan teknologi.

“Hyperlocal Tokopedia mem­bawa dampak ekonomi yang positif. Rata-rata persentase per­tumbuhan ekonomi di kota tanpa Hyperlocal Tokopedia tercatat 1,26 persen. Sedangkan di kota dengan Hyperlocal Tokopedia angkanya lebih tinggi, yaitu 2,78 persen,” rincinya dalam media workshop di Bali, Jumat (20/10).

Baca juga : Transaksi Produk Mamin Tokopedia Di Bali Tumbuh 7 Kali Lipat

Di kategori produk Rumah Tangga, pengukur kualitas udara serta lem dan gunting pipa men­jadi produk terlaris. Sedangkan di kategori produk otomotif, mobil, motor dan oli menjadi sejumlah produk paling laris, dengan rata-rata peningkatan transaksi lebih dari dua kali lipat.

Khusus untuk penjualan on­line mobil listrik dan motor listrik, Tokopedia mencatat masing-masing meningkat hampir empat kali lipat dan 10 kali lipat. Aktivitas masyarakat yang kini sudah kembali seperti sebelum pandemi, mendorong kategori produk fesyen di Tokopedia juga mengalami tren positif.

Baca juga : Hadirkan SiCantiks, Bank DKI Dorong Literasi Keuangan Syariah Lewat Digitalisasi

Beberapa produk fesyen seperti baju muslim anak, pakaian muslim pria dan outerwear mus­lim wanita menjadi yang paling laris. Yakni, dengan rata-rata peningkatan transaksi lebih dari tiga kali lipat.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.