Dark/Light Mode

Perkuat Standar Keselamatan Kapal, INFA Hadir Dengan Wajah Baru

Rabu, 22 November 2023 13:49 WIB
Ketua DPP INFA and Port JA Barata. (Foto: Istimewa)
Ketua DPP INFA and Port JA Barata. (Foto: Istimewa)

RM.id  Rakyat Merdeka - Indonesian National Ferryowners Assosiation (INFA) melakukan perubahan signifikan pada indentitas asosiasi dan logo terbarunya.

Hal ini dilakukan untuk memperluas lingkup kegiatan dari para anggotanya. Dari yang semula hanya perkumpulan para pemilik kapal ferry nasional Indonesia, kini menjadi perkumpulan para pemilik kapal ferry dan pemilik atau badan usaha pelabuhan penyeberangan.

Identitas INFA berubah menjadi Indonesian National Ferry & Port Owners Associations (INFA & PORT).

Perubahan identitas ini dituangkan dalam AD/ART dan mendapat persetujuan melalui Keputusan Menteri Hukum dan HAM Nomor AHU.0000655.AH.01.08.Tahun 2023.

Baca juga : Hamas: Kesepakatan Gencatan Senjata Dengan Israel Tinggal Selangkah Lagi

Ketua DPP INFA & Port JA Barata mengatakan, perubahan ini merupakan tuntutan dan kebutuhan usaha ke depan.

INFA & PORT, kata Barata, bertujuan membantu mewujudkan kedaulatan wilayah dan kedaulatan ekonomi bangsa melalui pemberdayaan kegiatan usaha transportasi sungai, danau dan penyeberangan.

"Para anggota INFA & PORT didorong untuk memberikan kontribusi maksimal kepada negara dengan melaksanakan standar keselamatan dan pelayanan yang telah ditetapkan," kata Barata disela-sela Launching & Rebranding dan Focus Group Discussion INFA & Port di Jakarta, Rabu (22/11/2023).

Barata menjelaskan, INFA & PORT berkomitmen untuk menjadikan organisasi dan seluruh anggotanya bersifat terbuka dalam memperjuangkan kepentingan keselamatan, pelayanan dan usaha serta menjadi mitra pengembangan maritime.

Baca juga : I3L Pamerkan Produk Hasil Penelitian Mahasiswa

"Rebranding Asosiasi INFA & PORT merupakan upaya untuk mengubah dan memperbaharui identitas," ungkapnya.

Selain itu, kata Barata, rebranding INFA & PORT ini bertujuan untuk membentuk citra dan merefleksikan perubahan identitas berupa nama dan logo agar lebih representatif dan perubahan logo sebagai pembeda dan pemberi informasi kepada publik agar lebih mudah dikenali.

"Perubahan identitas ini untuk memberikan nilai tambah bagi INFA & PORT," jelasnya.

Menurutnya, sejak didirikan pada 10 November 2015, INFA & PORT mengalami perjalanan gelombang naik turun, baik dari segi eksistensinya maupun anggotanya. Namun dengan dedikasi dan disiplin yang ditunjukkan organisasi ini dapat tumbuh dengan baik.

Baca juga : Biden Yakin, Kesepakatan Pembebasan Sandera Hamas Sudah Di Depan Mata

Dari sebelumnya jumlah anggota INFA hanya 8 perusahaan dengan 67 unit kapal ferry, saat ini INFA & PORT memiliki anggota 11 perusahaan dengan jumlah 83 unit kapal penyeberangan serta 18 pelabuhan penyeberangan yang tersebar di wilayah Indonesia.

Barata mengatakan, INFA & PORT telah menjadi bagian dari mitra kerja Kementerian Perhubungan dan BPH Migas untuk bidang transportasi sungai, danau, dan penyeberangan.

INFA & PORT juga berperan penting sebagai partner komunikasi yang turut merumuskan berbagai kebijakan Pemerintah, membantu terselenggarannya transportasi sungai, danau dan penyeberangan nasional yang terpadu dalam memberikan pelayanan kepada pemakai jasa di seluruh wilayah Indonesia.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.