Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
- Ketua MUI Baros Beri Pesan Sejuk Di Sosialisasi PNM Mekaar
- Dipolisikan Nurul Ghufron, Ketua Dewas: Kami Sama Sekali Nggak Takut!
- KPK Lelang 2 Mobil Jeep Cherokee Milik Eks Walkot Bekasi Rahmat Effendi
- Gempa Terkini Magnitudo 5,3 Guncang Papua, Getaran Terasa Hingga Mamberamo Raya
- TPPU SYL, KPK Sita Mobil Mercy Sprinter Dan New Jimny
RM.id Rakyat Merdeka - Nilai tukar rupiah pagi ini dibuka melemah 0,35 persen ke level Rp 15.470 per dolar AS dibanding penutupan perdagangan kemarin di level Rp 15.464 per dolar AS.
Pergerakan mata uang Asia bervariasi terhadap dolar AS. Won Korea Selatan anjlok 0,85 persen, ringgit Malaysia minus 0,69 persen, dolar Taiwan turun 0,44 persen, dan peso Filipina minus 0,24 persen.
Baca juga : Jelang Libur Tahun Baru, Rupiah Loyo Ke Rp 15.440
Indeks dolar AS terhadap mata uang saingannya melemah 0,05 persen ke level 101,87. Sementara nilai tukar rupiah terhadap euro melemah 0,30 persen ke level Rp 16.973, terhadap poundsterling Inggris turun 0,29 persen ke level Rp 19.573, dan terhadap dolar Australia melemah 0,15 persen ke level Rp 10.470.
Direktur Laba Forexindo Berjangka, Ibrahim Assuaibi mengatakan, nonfarm payrolls menunggu isyarat lebih lanjut mengenai penurunan suku bunga Fed Pasar sekarang fokus pada data utama nonfarm payrolls untuk bulan Desember, yang akan dirilis pada hari Jumat ini.
Baca juga : Rupiah Kembali Menguat Ke Rp 15.383 Per Dolar AS
Ibrahim menjelaskan, alat Fedwatch CME menunjukkan para pedagang memperkirakan peluang lebih dari 70 persen bahwa The Fed akan menurunkan suku bunga sebesar 25 basis poin pada bulan Maret.
“Namun sebelum pembacaan bulan Maret, bank sentral masih harus menghadapi serangkaian pembacaan perekonomian, terutama mengenai inflasi dan pasar tenaga kerja,” ucapnya dalam riset, Rabu (3/1/2024).
Baca juga : Rupiah Menguat Ke Level Rp 15.419
Ibrahim memproyeksi, nilai tukar rupiah berfluktuatif namun ditutup melemah direntang Rp 15.450- Rp 15.510 per dolar AS.
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya