Dark/Light Mode

BSI Hadirkan Program Pembiayaan Rumah Tenor Hingga 30 Tahun Lewat Griya Simuda

Rabu, 24 Januari 2024 15:57 WIB
BSI memberikan kemudahan bagi anak muda atau generasi milenial untuk memiliki rumah idaman melalui BSI Griya Simuda. (Foto: Ilustrasi BSI)
BSI memberikan kemudahan bagi anak muda atau generasi milenial untuk memiliki rumah idaman melalui BSI Griya Simuda. (Foto: Ilustrasi BSI)

RM.id  Rakyat Merdeka - PT Bank Syariah Indonesia Tbk atau BSI memberikan kemudahan bagi anak muda atau generasi milenial untuk memiliki rumah idaman melalui BSI Griya Simuda, yang memberikan cicilan ringan dengan tenor maksimal 30 tahun dan ekstra plafon hingga 120 persen.

Terkait produk strategis yang mempermudah kepemilikan rumah tersebut, Direktur Sales & Distribusi BSI Anton Sukarna mengatakan pembiayaan BSI Griya memiliki berbagai keunggulan.

Antara lain, angsuran yang tetap, skema angsuran yang beragam, bebas biaya provisi dan taksasi, bisa dapat porsi haji, dan telah bekerja sama dengan lebih dari 3.500 developer di Indonesia.

“Tentu ini bisa menjadi pilihan yang meringankan cashflow financial nasabah utamanya segmen anak muda,” kata Anton di Jakarta, Rabu (24/1/2024).

Baca juga : Mahfud Akan Prioritaskan Pengesahan RUU Pekerja Rumah Tangga Saat Jabat Wapres

Program BSI ini diharapkan dapat turut mengatasi masalah backlog perumahan. Selain itu dapat pula mendorong pertumbuhan sektor properti pada 2024.

Seperti diketahui, sektor properti menjadi salah satu penggerak utama pertumbuhan ekonomi sehingga diharapkan pertumbuhannya terjaga positif.

“Kami yakin prospek KPR atau pembiayaan pemilikan rumah semakin meningkat. Prospek sektor properti tahun ini diprediksi masih bergerak positif sejalan dengan proyeksi OJK, bahwa pertumbuhan kredit perbankan akan bisa tumbuh di atas 10 persen pada 2024,” ucap Anton.

Dalam menjaga pertumbuhan sektor properti, BSI menyambut baik adanya rencana pemerintah menaikkan tenor KPR hingga 35 tahun.

Baca juga : Prabowo-Gibran Dorong Perkembangan Wirausaha Generasi Muda

Menurutnya, jika nantinya ada pilihan jangka waktu pembiayaan hingga 35 tahun, maka semakin banyak anak-anak muda yang memiliki peluang besar untuk memiliki rumah.

“BSI menyambut baik adanya wacana ini, tentu hal ini semakin membuka peluang kepemilikan rumah,” kata Anton.

Nantinya, kepemilikan rumah pertama menjadi peluang besar bagi BSI untuk segmen pembiayaan BSI Griya Simuda yang memang targetnya adalah anak-anak muda. Karena hal tersebut dapat semakin membuka peluang bagi anak muda untuk bisa memiliki rumah.

Rencana skema tenor pembiayaan perumahan hingga 35 tahun juga merupakan langkah Pemerintah secara bertahap, menuju zero backlog pada 2045.

Baca juga : Prabowo: Kekayaan Alam Babel Dari Lada Hingga Timah Harus Dijaga Sebaik-baiknya

Hingga 2021, angka backlog hunian di Indonesia masih mencapai 12,71 juta unit. Di dalam negeri, sentimen pasar properti pada 2024 diproyeksikan terbilang positif termasuk dari sisi tingkat suku bunga.

“Sejumlah pelaku usaha properti menilai perbankan juga tidak jor-joran menaikan suku bunga KPR. Persaingan antar bank cukup sehat, sehingga cicilan yang diberikan tetap realistis untuk menjaga kenyamanan nasabah,” ujar Anton.

Diketahui, pembiayaan KPR di BSI hingga September 2023 mencapai Rp 51,2 triliun tumbuh 10,6 persen year on year (yoy).

Kualitas KPR BSI pada 2023 sekitar 2 persen lebih baik dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Hal ini menggambarkan pembiayaan KPR BSI tumbuh dan sustain dengan kualitas pembiayaan yang baik.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.