Dark/Light Mode

Sasar Kalangan Anak Muda, BSI Genjot Investasi Emas

Senin, 5 Februari 2024 17:01 WIB
BSI kian gencar meningkatkan literasi dan inklusi untuk semua segmen masyarakat, terutama di kalangan anak muda.
BSI kian gencar meningkatkan literasi dan inklusi untuk semua segmen masyarakat, terutama di kalangan anak muda.

RM.id  Rakyat Merdeka - PT Bank Syariah Indonesia Tbk atau BSI kian gencar meningkatkan literasi dan inklusi untuk semua segmen masyarakat, terutama di kalangan anak muda.

Segmen ini dipilih sebagai salah satu fokus yang didorong oleh perseroan karena usia muda memiliki jangka waktu yang relatif lebih panjang dalam mempersiapkan finansial.

Salah satu halnya yakni pembiayaan dan investasi yang ringan tapi memiliki impact besar yakni emas.

Baca juga : Gelar Fun Run Di GBK, Menteri Gen G Berdayakan Kaum Muda Menuju Indonesia Emas

Hingga Desember 2023, bisnis emas di BSI mencapai Rp 7,2 Triliun tumbuh 21,38 persen secara year on year yang didominasi oleh generasi millenial sebanyak 47,47 persen.

Hal ini menunjukkan bahwa preference anak-anak muda sudah mulai memikirkan investasi yang mudah melalui emas.

Direktur Sales & Distribution BSI Anton Sukarna mengatakan, untuk mendorong masyarakat memiliki investasi emas sejak dini, BSI memfasilitasi layanan emas di lebih dari 1.000 outlet BSI seluruh Indonesia juga layanan digital melalui BSI Mobile untuk cicil emas, tabung emas & Gadai Emas, produk cicil emas dengan margin yang kompetitif serta cicilan ringan yang dapat diangsur hingga jangka waktu maksimal 5 tahun.

Baca juga : Sambut Indonesia Emas 2045, Ivanhoe: Pendidikan Bentuk Investasi Negara

Saat ini dengan Digitalisasi Bank Syariah Indonesia semakin mempermudah masyarakat melalui layanan BSI mobile.

Didalamnya terdapat menu E-mas untuk memulai menabung emas sesuai saldo rupiah yang dimiliki dikonversi ke emas, serta cicil emas yang dapat dipilih jangka waktunya dan terakhir ada gadai emas, untuk masyarakat yang membutuhkan solusi dana mudah dan cepat, dapat menggadaikan emasnya ke BSI.

“Peningkatan angka inklusi keuangan syariah menjadi tantangan besar bagi BSI untuk memberikan literasi keapda masyarakat, dalam banyak bentuk salah satunya investasi yang sudah umum di masyarakat Indonesia sejak dulu yakni emas," jelas Anton dalam keterangan resmi, Senin (5/2/2024).

Baca juga : Alam Kagum Keterlibatan Anak Muda Mojokerto Di Sektor Pertanian Dan Peternakan

Anton menuturkan, pihaknya memproyeksi bisnis emas akan terus meningkat seiring dengan harga perdagangan emas dunia yang terus naik, permintaan masyarakat yang terus tinggi serta peran bank/jasa keuangan untuk mensosialisasikan emas.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.