Dark/Light Mode

Usung Konsep Green Building, BNI Bangun Gedung Perkantoran di Kawasan PIK 2

Selasa, 20 Februari 2024 18:00 WIB
Groundbreaking atau peresmian dimulainya pembangunan Gedung BNI di Kawasan PIK 2, Tangerang, Selasa (20/2/2024). (Foto: Dok. BNI)
Groundbreaking atau peresmian dimulainya pembangunan Gedung BNI di Kawasan PIK 2, Tangerang, Selasa (20/2/2024). (Foto: Dok. BNI)

RM.id  Rakyat Merdeka - PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI membangun gedung perkantoran dengan konsep "The Icon of Emerald" di kawasan bisnis dan komersial di Central Business District (CBD) Pantai Indah Kapuk (PIK) 2, Tangerang.

Gedung yang didirikan di atas lahan seluas lebih dari 10.000 meter persegi itu akan menjadi gedung perkantoran perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) pertama di Indonesia yang menerapkan konsep green building bersertifikasi Leadership in Energy and Environmental Design (LEED).

Gedung BNI ini direncanakan memiliki luas bangunan mencapai 81.000 meter persegi dan akan terdiri dari tiga tower, yaitu Emerald Tower, Office Tower, dan Facility Tower.

Baca juga : Usung Green Development, BRI Komit Salurkan KPR Green Financing

Gedung ini akan difungsikan untuk melayani nasabah BNI dan sebagai office space, yang dilengkapi dengan berbagai exclusive features, di antaranya exclusive tenant, exclusive ballroom, fasilitas olahraga, sky lounge, dan sky garden.

Groundbreaking atau peresmian dimulainya pembangunan Gedung BNI di Kawasan PIK 2 itu, dihadiri Menteri BUMN Erick Thohir, Direktur Utama PT Pembangunan Perumahan (Persero) Tbk Novel Arsyad, Direktur Utama BNI Royke Tumilaar, serta para Direksi dan SEVP BNI, Selasa (20/2/2024).

Pembangunan gedung ini bertujuan untuk optimalisasi aset dan efisiensi biaya sewa office space yang terus meningkat sejalan dengan implementasi pengembangan organisasi BNI "New Way of Working" yang lebih agile dan kolaboratif.

Baca juga : Kemenkes Bangun RS untuk Pemerataan Akses Kesehatan Di Daerah

Gedung ini akan selesai dalam dua tahun ke depan, sehingga dapat memberikan nilai tambah bagi BNI dan mendorong peningkatan nilai tambah ekonomi nasional.

Kawasan PIK 2 adalah kawasan kota mandiri yang memiliki potensi untuk menjadi pusat bisnis baru dengan lingkungan yang dirancang dengan baik, dan menjadi salah satu target potensial bagi bisnis BNI.

Royke mengatakan, pembangunan gedung dengan konsep green building ini juga untuk mendukung implementasi Environmental, Social, and Governance (ESG) di seluruh aspek perusahaan.

Baca juga : Pengoperasian KA Papandayan dan KA Pangandaran Perkuat Konektivitas di Jabar

"Aspek green building ini sesuatu yang kami ke depankan. BNI memiliki inisiatif yang dilakukan adalah dengan menetapkan target Net Zero Emissions (NZE) aktivitas operasional BNI pada 2028," ucap Royke.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.