Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
- Turun Rp 11.000, Harga Emas Dibanderol Rp 1.343.000 Per Gram
- Akhir Pekan, Rupiah Melemah Ke Rp 15.985 Per Dolar AS
- Indra Karya Jempolin Manfaat Bendungan Multifungsi Ameroro Di Sulteng
- Pertamina EP Pertahankan Kinerja Positif Keuangan Tahun Buku 2023
- PGN Saka Kantongi Perpanjangan Kontrak WK Ketapang Bersama Petronas
Kilang Pertamina Unit Balikpapan Siap Kerek Kapasitas Produksi Jadi 360 Ribu Barrel
Jumat, 8 Maret 2024 20:40 WIB
RM.id Rakyat Merdeka - PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) Unit Balikpapan tengah melaksanakan proyek Turn Arround (TA) Revamp atau perawatan kilang berkala untuk menaikkan kapasitas produksi.
Pada perawatan kali ini akan dilakukan integrasi proses operasi unit Kilang yang sudah ada dengan unit kilang baru yang merupakan bagian dari program pengembangan kilang RDMP Balikpapan. Tersambungnya unit kilang tersebut akan menjadi tonggak bersejarah Kilang Balikpapan, karena Kilang Balikpapan yang tadinya memiliki kapasitas produksi 260 ribu barrel per hari akan meningkat menjadi 360 ribu barrel perhari.
Proyek TA Revamp yang diperkirakan berlangsung selama 58 hari ini, sampai saat ini berhasil memenuhi target pengerjaannya. Hal ini disampaikan oleh General Manager PT KPI Unit Balikpapan Arafat Bayu Nugroho dalam sambutannya pada kegiatan Grand Toolbox Meeting. “Saya secara khusus mengucapkan terima kasih, progres pelaksanaan TA Revamp ini sesuai dengan target. Kita upayakan maksimal agar selesai sesuai target,” ungkap Bayu.
Baca juga : Resmikan GGM Pertamina, Erick Minta Pemimpin Masa Depan Tercetak Dari Majalengka
Progres pelaksanaan TA Revamp Kilang Pertamina Unit Balikpapan sampai dengan saat ini telah mencapai sekitar 50 persen. Selain itu, terdapat 51 lingkup pekerjaan atau titik sambungan yang dilakukan bersama antara PT KPI Unit Balikpapan dan PT Kilang Pertamina Balikpapan (KPB).
Pada Grand Toolbox Meeting ini, Bayu juga kembali mengingatkan untuk selalu mengutamakan aspek keselamatan. “Lalu juga syukur Alhamdulillah semuanya aman. Tetap utamakan safety, berangkat dengan APD yang lengkap, bekerja dengan prosedur yang tepat, menggunakan alat yang sudah diinspeksi. Lakukan pengawasan bersama. Lalu kita juga harus peduli sama yang lain. Kanan kiri depan belakang kita itu saudara kita satu tim, kita ingin mereka juga selamat,” tegas Bayu.
Grand ToolBox Meeting ini dihadiri oleh deretan Manajemen, pekerja PT KPI Unit Balikpapan, Pekerja Bantuan Antar Unit, serta mitra kerja pelaksana TA Revamp.
Baca juga : Kementerian Pertanian Gelar Aksi Promosi Cabai Harga Petani
Salah satu peserta Grand Toolbox Meeting dari PT Panca Putra Mulia Hari Purwanto memberikan sharing risiko yang dia hadapi saat bekerja dan cara mengantisipasinya. “Saya bekerja di HSC kolom C120. Untuk bahaya bekerja di ketinggian, mitigasinya mengenakan full body harness. Kemudian untuk antisipasi benda jatuh, kita amankan jangan letakkan barang di pinggir, kita ikat atau masukkan ke dalam karung. Kemudian untuk mitigasi ruang terbatas kekurangan oksigen, kita dapat mengenakan masker oksigen dan lakukan gas tes terlebih dahulu,” tutur Hari.
Sebagai informasi, Toolbox Meeting adalah salah satu kegiatan dalam upaya Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) yang rutin dan terencana sebelum dimulainya pekerjaan. Grand Toolbox Meeting yang dilakukan dalam skala besar dilaksanakan sebagai media koordinasi untuk menginformasikan segala sesuatu yang berkaitan tentang K3 kepada pekerja, diantaranya adalah informasi pejelasan prosedur, isu seputar K3 (kecelakaan kerja, temuan ketidak sesuaian), pelatihan singkat kepada pekerja dan info-info lainnya.
Sementara itu, Manager HSSE PT KPI Unit Balikpapan, Binsar Butar Butar mengharapkan tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan selama proyek ini berlangsung. “Rekan-rekan sudah bisa identifikasi sendiri. Sebelum memulai pekerjaan, pastikan identifikasi bahayanya apa. Kedua tentukan mitigasinya, kemudian upayakan semua risiko dapat terkendali, doa kita bersama semua lancar dan selamat,” jelas Binsar.
Baca juga : BCA Life Pelindung Penyakit Kritis, Premi Mulai Rp 20 Ribu-an Per Bulan
Vice President Corporate Communication PT Pertamina (Persero) Fadjar Djoko Santoso menyampaikan, proses transisi dari kilang eksisting ke kilang baru merupakan proses yang rumit, sehingga diperlukan kehati-hatian termasuk proses perawatan untuk menunjang pengembangan RDMP Balikpapan untuk meningkatkan kapasitas kilang. "Kita harapkan prosesnya lancar sehingga nanti bisa selesai sesuai target dan kilang Balikpapan akan menjadi kilang pengolahan terbesar yang dimiliki Indonesia dengan kapasitas 360 ribu barel per hari," ucap Fadjar
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya