Dark/Light Mode

Perluas Community Forest, Pupuk Kaltim Tanam 900 Bibit Pohon di Bontang

Jumat, 3 Mei 2024 12:20 WIB
Pupuk Kaltim melalui program Community Forest kembali menanam 900 bibit berbagai jenis komoditas buah di kawasan sekitar perusahaan. (Foto: Dok. Pupuk Kaltim)
Pupuk Kaltim melalui program Community Forest kembali menanam 900 bibit berbagai jenis komoditas buah di kawasan sekitar perusahaan. (Foto: Dok. Pupuk Kaltim)

RM.id  Rakyat Merdeka - Tingkatkan komitmen dalam menekan emisi karbon untuk mendorong keberlanjutan, PT Pupuk Kalimantan Timur (Pupuk Kaltim/PKT) melalui program Community Forest kembali menanam 900 bibit berbagai jenis komoditas buah di kawasan sekitar perusahaan.

Aksi penanaman bibit pohon ini oleh Manajemen bersama karyawan Pupuk Kaltim dan Pemerintah Kota Bontang, Kaltim, Minggu (28/4/2024).

Senior Vice President (SVP) Operasi 1 Pupuk Kaltim Majus Luther Sirait mengatakan, Community Forest merupakan salah satu wujud kontribusi perusahaan dalam menekan emisi gas CO2 (Karbondioksida) sesuai program Pemerintah, agar kelangsungan bumi dan lingkungan tetap terjaga untuk mendorong keberlanjutan.

Menurut Luther, total aksi Community Forest menanam 2.500 bibit, dengan persebaran di Kota Bontang dan Sungai Seluang di Kecamatan Samboja Kutai Kartanegara, yang masuk kawasan otorita IKN (Ibu Kota Negara) sebanyak 1.600 bibit.

Penanaman,  menurutnya, dilakukan serentak bersama Otorita IKN dalam mendukung kawasan yang lebih hijau dan produktif.

"Community Forest menargetkan penanaman 1 juta bibit tahun ini, dari total target 10 juta pohon di tahun 2030," ujar Luther, melalui siaran pers, Jumat (3/5/2024).

Selain itu, lokasi penanaman terus diperluas secara bertahap di seluruh wilayah Indonesia, dengan menggandeng berbagai pihak mulai dari Pemerintah Daerah bersama stakeholder terkait, hingga masyarakat dan petani dengan menyasar lahan kurang produktif agar bisa dimanfaatkan kembali.

Baca juga : Gelar Safari Ramadan, Pupuk Kaltim Salurkan Bantuan Senilai Rp 3 Miliar

Lebih lanjut ia menyampaikan, melalui program ini, Pupuk Kaltim tidak hanya berusaha untuk menekan jejak karbon, tapi juga ingin menginspirasi. Serta, melibatkan masyarakat dalam upaya yang sama untuk menjaga sekaligus memperbaiki lingkungan secara sinergis.

Lebih lanjut Luther mengatakan, penanaman Community Forest kali ini Pupuk Kaltim mengangkat tema "Kartini Bertani", diselaraskan program 'Green Harmony' dalam rangkaian peringatan HUT Pupuk Indonesia ke-12, serta perayaan Hari Kartini tahun 2024.

Ia menilai, aksi sosial demi bumi yang lebih hijau dan lestari ini pun melibatkan peran aktif karyawan Pupuk Kaltim, yang dikemas melalui Employee Voluntary Initiation (Evolution) sebagai bentuk kepedulian insan perusahaan terhadap lingkungan.

"Kegiatan ini, turut didukung Persatuan Karyawati Pupuk Kaltim (Pakarti) dan Persatuan Istri Karyawan Pupuk Kaltim (PIKA PKT), sebagai cerminan semangat Kartini masa kini di lingkungan perusahaan untuk turut berperan menjaga kelestarian, serta keseimbangan alam demi generasi mendatang," terangnya.

Luther menambahkan, Pupuk Kaltim sebagai bagian dari Pupuk Indonesia Grup, senantiasa mengedepankan konsep sustainability, dengan mengharmoniskan aspek Profit, People dan Planet untuk bumi yang lebih baik. Termasuk, meningkatkan kesejahteraan petani, melalui optimalisasi lahan menjadi kawasan yang terpelihara sehingga dapat dimanfaatkan kembali.

Sejalan dengan itu, Community Forest terus didorong dan diperluas untuk pencapaian target Net Zero Emission (NZE) tahun 2060 dan Kota Bontang sebagai basis operasi Pupuk Kaltim pun menjadi target setiap tahun, sesuai implementasi prinsip Environment, Social dan Governance (ESG) yang diusung.

"Setiap pohon yang kita tanam adalah investasi bagi masa depan. Hal ini pun menjadi penanda komitmen Pupuk Kaltim untuk menciptakan Indonesia yang lebih hijau dan berkelanjutan," ujarnya.

Baca juga : Ramadan, Pupuk Kaltim Salurkan 4.160 Paket Sembako Untuk Warga Bontang

Sekretaris Kota Bontang Aji Erlynawati menyambut positif, kesinambungan Community Forest Pupuk Kaltim, yang dinilai menjadi wujud keseriusan Perusahaan menjaga lingkungan agar tetap lestari.

Total 10 juta pohon yang ditarget terealisasi hingga 2030, menunjukkan komitmen sangat tinggi terhadap keberlanjutan dengan pencapaian penanaman secara bertahap.

Dari penanaman Community Forest ini, Aji berharap, kesinambungan upaya bersama antara Pemerintah Daerah dan Perusahaan mampu mengoptimalisasi lahan agar lebih produktif.

Sasaran program yang dijalankan bertumpu pada kawasan kurang produktif agar kembali hijau dengan daya dukung yang juga makin maksimal.

"Pemkot Bontang menilai kepedulian Pupuk Kaltim bagi lingkungan sangat tinggi, tidak hanya dalam aktivitas produksi melalui penurunan emisi karbon secara langsung. Namun, juga perluasan manfaat dengan community forest ini," ujar Aji.

Ia menegaskan, Pemkot Bontang memiliki komitmen yang sama dengan Pupuk Kaltim, guna mendorong perbaikan lingkungan dan kawasan yang jauh lebih terpelihara.

"Kami berharap, segala inisiasi lingkungan yang dijalankan Pupuk Kaltim dapat terus dikembangkan. Sehingga, komitmen kita untuk senantiasa menjaga bumi yang semakin asri bisa terus ditingkatkan," ujar Aji.

Baca juga : Berkah Ramadan, Pupuk Kaltim Salurkan Bantuan Rp 3,47 Miliar Bagi Warga Bontang

Sebagai informasi, selain penanaman langsung, Pupuk Kaltim turut menyalurkan ratusan bibit pohon kepada lembaga pendidikan hingga kelompok tani binaan, masing-masing TK Alam Baiturrahman sebanyak 100 bibit, Kelompok Tani Cangkang Salona 100 bibit, serta Kelompok Tani Qoryah Mubarokah 200 bibit.

Bantuan bibit dialokasikan agar perluasan penanaman semakin optimal dengan peran serta masyarakat untuk turut berpartisipasi aktif dalam aksi perbaikan lingkungan.

Perwakilan penerima bantuan bibit dari TK Alam Baiturrahman, Jumadi mengungkapkan, dirinya sangat mendukung aksi pelestarian alam yang digagas Pupuk Kaltim, dengan ikut menanam pohon sebagai kontribusi langsung masyarakat terhadap keberlanjutan.

"Hal ini bisa menjadi media pembelajaran bagi anak didik melalui aksi penghijauan," pungkas Aji.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.