Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
RM.id Rakyat Merdeka - Tren jual beli melalui e-commerce telah menjadi gaya hidup banyak masyarakat Indonesia.
Shopee sebagai salah satu platform e-commerce yang banyak digunakan publik terbukti mendongkrak bisnis logistik atau ekspedisi.
Sejumlah perusahaan jasa logistik mengaku kerja sama mereka dengan e-commerce selama ini berjalan sangat baik.
Belanja online yang menjadi tren masyarakat beberapa tahun belakangan, turut membantu bisnis logistik atau ekspedisi.
CEO Anteraja Handy Wijaya mengakui, perusahaan yang dijalaninya tergolong sebagai pemain baru jika dibandingkan perusahaan yang lebih dahulu berdiri.
Namun, ia melihat potensi bisnis online yang terus berkembang. Hal itu menjadi salah satu motivasi perusahaannya untuk ikut berkembang di ranah digital.
“Sejak kita berdiri sebagai pemain (logistik) ekspres yang cukup paling muda, dibanding teman-teman ekspres lain, juga tumbuh melihat pertumbuhan lokapasar itu menjadi satu tujuan utama kenapa Anteraja segera berbisnis dan membangun industri ekspres itu di lokapasar,” tutur Handy kepada awak media, dikutip Jumat (21/6/2024).
Baca juga : Suhardi Alius: Erick Sukses Dongkrak Kinerja BUMN, Selamat Dan Tumbuh Pesat
Di era serba digital seperti sekarang, barang yang dulu bersifat konvensional, kini mau tidak mau terintegrasi dengan teknologi.
Sehingga tidak dipungkiri, e-commerce ikut mendorong perusahaan logistik di Tanah Air untuk beradaptasi seiring perkembangan zaman.
Selama perusahaan bermitra dengan e-commerce, bisa dikatakan Shopee adalah salah satu platform yang punya visi-misi yang sama dengan Anteraja.
Sejak awal, kerja sama keduanya sudah berkomitmen ingin mendorong pelaku UMKM bertumbuh.
“Kami ingin menaikkan skala bisnis mereka lebih dari saat ini,” katanya.
Kini keduanya sudah empat tahun bermitra. Selama perjalanan itu, kata Handy, Shopee adalah mitra yang kolaboratif.
Banyak program diinisiasi bersama antar kedua perusahaan Shopee memang membuka ke beberapa semua perusahaan ekspres untuk ikut menjadi mitra layanan kurir di platform Shopee.
Baca juga : Pimpinan Dunia Akui Aset Digital Kerek Pertumbuhan Kripto
“Proses integrasi dilakukan bertahap supaya semua kebutuhan masing-masih pihak, baik dari sisi kami sebagai perusahaan ekspresnya dan Shopee sebagai platformnya itu dilakukan,” jelas Handy.
Hampir sama dengan Anteraja, SiCepat Ekspres, perusahaan ekspedisi kenamaan di Indonesia pun punya cerita menarik selama bekerja sama dengan Shopee.
SiCepat menyadari, Shopee sebagai e-commerce mampu menjangkau banyak pengguna dari berbagai segmen.
Seperti salah satunya, layanan Cash On Delivery atau dikenal COD. Dalam waktu dekat, SiCepat bakal menyasar banyak lagi pengguna Shopee dengan layanan jasa kurir miliknya ke seluruh penjuru Indonesia.
Sebab, Shopee sendiri membuka kerja sama dengan berbagai perusahaan ekspedisi agar melayani mereka yang ingin berbelanja, tetapi belum tersentuh layanan pembayaran digital. Di situlah, SiCepat ingin berkolaborasi lebih dalam.
“Bersama Shopee, SiCepat siap menjembatani pelanggan yang ingin berbelanja daring dengan membayar langsung di tempat,” kata Director of External A airs Sicepat Ekspres Indonesia Imam Sedayu P.
Terpisah, Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Logistik E-commerce (APLE) Sonny Harsono bilang, memandang dugaan monopoli yang dialamatkan kepada Lazada dan Shopee baru-baru ini belum bisa dibuktikan.
Baca juga : Bisnis Pembiayaan Emas BSI Melonjak 30 Persen Capai Rp 8,05 Triliun
Sebagai asosiasi pun, pihaknya belum mendapat laporan dari pengguna maupun pemain jasa kurir jika mereka dirugikan.
Hanya saja, kata Sonny, mungkin Shopee dan hampir semua platform e-commerce lain yang dilakukan adalah teknik marketing interpretasi cross selling atau promosi secara silang. Hal itu yang mungkin disalahartikan sebagai upaya monopoli.
Dalam aplikasi Shopee di Indonesia, pembeli masih bisa mengubah dan memilih 3PL setelah mereka check out.
"Menurut kami dikarenakan masih adanya logistik atau kurir lain yang masih dipakai oleh Shopee, artinya Shopee hanya menggunakan teknik marketing agar layanan lebih menarik,” tuturnya.
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya
