Dark/Light Mode

Jenius Tech Hub Pertama Resmi Hadir di Bandung

Jumat, 22 November 2019 00:22 WIB
Irwan S Tisnabudi (Foto: Istimewa)
Irwan S Tisnabudi (Foto: Istimewa)

RM.id  Rakyat Merdeka - Jenius, solusi life finance dari Bank BTPN, terus berupaya hadir dalam kehidupan masyarakat melek digital (digital savvy) melalui teknologi yang relevan dengan kebutuhan mereka sehari-hari. Untuk itu, Jenius meluncurkan Tech Hub pertama sebagai ‘rumah’ bagi tech enthusiast di Bandung dan mengembangkan layanan finansial yang semakin relevan dengan kebutuhan masyarakat digital savvy yang terus berkembang.

Irwan S Tisnabudi, Head of Digital Banking Bank BTPN, menjelaskan, tak hanya berkembang dengan kreativitasnya, Kota Bandung juga menghadirkan beragam inovasi di bidang teknologi dan digital yang didukung sederet tech enthusiast berbakat. “Kehadiran Jenius Tech Hub di Bandung merupakan upaya bagi Jenius agar semakin adaptif melihat perkembangan teknologi serta kebutuhan yang dapat diterapkan dan menjadi solusi life finance yang semakin lengkap,” ucapnya dalam keterangan yang diterima redaksi, Kamis (21/11).

Baca juga : Ini Putra Asli Papua Pertama Yang Jadi Kepala Kejaksaan Tinggi

Pembukaan Jenius Tech Hub yang pertama ini disambut positif tech enthusiast di Bandung. Hal ini terlihat dari banyaknya kandidat yang tertarik untuk menjadi bagian. Saat ini, terdapat satu tech squad yang terdiri dari delapan orang di Jenius Tech Hub Bandung. Kehadiran tim ini sekaligus menjadi sarana dalam mengembangkan layanan dan fitur di Jenius melalui proses kokreasi termasuk mendengarkan masukan dari masyarakat digital savvy di Bandung.

Selain itu masih mengusung konsep yang sama, Jenius Tech Hub Bandung menghadirkan tema open space dan tetap menghadirkan lima nilai Jenius antara lain agile way of working (kelincahan dalam bekerja), be bold (berani menyuarakan ide dan pendapat), customer focus (pengguna sebagai fokus bisnis), be an owner (memiliki tanggung jawab yang kuat pada Jenius), continuous learning (selalu mengembangkan dan beradaptasi pada perubahan).

Baca juga : Pekerja Pertamina Jadi Guru Sehari dan Beri Bantuan untuk SD Jakarta

“Jenius Tech Hub di Bandung merupakan proyek perdana kami untuk memfasilitasi tech enthusiast di luar Jakarta dalam membangun ekosistem digital di Jenius. Dengan hadirnya Tech Hub ini, Jenius dapat menjaring lebih banyak dukungan dan partisipasi dari tech enthusiast di daerah lain untuk ekosistem berbasis teknologi dan digital yang semakin kuat dan beragam.  Dengan demikian, tech enthusiast daerah dapat menyampaikan semangatnya tanpa perlu hadir ke kantor pusat di Jakarta,” jelas Alfonso Tambunan, Digital Banking Solution Head Bank BTPN.

Sejak diluncurkan pada Agustus 2016, Jenius terus mendapatkan sambutan positif dan tempat di hati masyarakat digital savvy Indonesia. Melalui adaptasi teknologi dan informasi terkini, Jenius menghadirkan rangkaian fitur revolusioner dengan mengintegrasikan elemen gaya hidup dan finansial (konsep life finance) untuk membantu masyarakat digital savvy mengelola keuangan degan lebih simpel, cerdas, dan aman.

Baca juga : Bocah Jenius Belgia Hobi Main Games dan Medsos

Jenius dirancang melalui proses kokreasi dan kolaborasi dengan masyarakat digital savvy. Semangat ini terus diusung dalam pengembangan fitur melalui perkembangan berkelanjutan (continuous improvement) dalam berinovasi. Hal ini tentunya didukung oleh para tech enthusiast mulai dari proses mendengarkan masukan, merancang, melakukan tes berkelanjutan, meluncurkan, mengevaluasi, hingga meningkatkan layanan atau fitur pada aplikasi Jenius. “Semoga kehadiran Tech Hub di Bandung dapat semakin memperkuat Jenius dalam menyediakan solusi life finance berbasis teknologi dan digital yang kuat di Indonesia,” tutup Irwan. [TIF]
 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.