Dorong Konsumsi Ikan, KKP Siapkan Rp 6,5 T

RM.id  Rakyat Merdeka - Menteri Kelautan Perikanan  Edhy Prabowo menyiapkan anggaran sebesar Rp 6,5 triliun. Anggaran tersebut akan digunakan salah satunya untuk memberantas stunting.

Stunting adalah masalah gizi kronis yang disebabkan oleh asupan gizi yang kurang dalam waktu lama. Salah satu cara memberantas stunting dengan meningkatkan konsumsi ikan.

Edhy mengatakan, sebagai negara maritim, Indonesia kaya akan produk perikanan.  

Baca juga : Kementan Dorong Peningkatan Populasi dan Perbaikan Genetik Sapi di NTT

"Ikan menjadi salah satu solusi memberantas stunting di Indonesia," ujarnya dalam acara Marine and Fisheries Business Investment Forum (MFBIF), Jumat (13/12/2019).

Menurut Edhy, memberantas stunting menjadi salah satu fokus Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) sesuai dengan arahan Presiden Jokowi.

Edhy mengaku tidak akan lelah untuk terus menerus melakukan komunikasi masalah stunting ini agar menjadi perhatian bersama, baik itu kepala daerah, pelaku usaha, nelayan dan semua pihak yang bergerak di sektor perikanan.

Baca juga : Demokrat Prihatin, Nilai PISA Indonesia Turun, Literasi Juga Masih Rendah

Direktur Jenderal Penguatan Daya Saing Produk Kelautan dan Perikanan (PDSPKP) KKP Agus Suherman menargetkan tingkat konsumsi ikan masyarakat mencapai 54,49 kg/kapita, angka ini naik dari tahun 2018 sebesar 50,69 kg/kapita. 

Hingga Oktober, data yang sudah masuk sudah mencapai 50 kg/kapita dan dia optimistis target tingkat konsumsi ikan tahun ini bisa dicapai.

"Pada 2024, KKP menargetkan tingkat konsumsi ikan per tahunnya bisa menembus 60 kg/kapita," kata dia.[KPJ]
 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.