Dark/Light Mode

Penerimaan Devisa Migas Kerek Cadangan Devisa RI Desember 2019

Rabu, 8 Januari 2020 12:37 WIB
Ilustrasi devisa (Foto: Istimewa)
Ilustrasi devisa (Foto: Istimewa)

RM.id  Rakyat Merdeka - Posisi cadangan devisa Indonesia pada akhir Desember 2019 tercatat sebesar 129,2 miliar dolar AS. Angka ini meningkat dibanding posisi pada akhir November 2019, yang besarnya 126,6 miliar dolar AS.

Hal ini disampaikan Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi Bank Indonesia (BI), Onny Widjanarko dalam keterangan resminya, Rabu (8/1).

Baca juga : Bersihkan Sisa Banjir, Petugas Gabungan Karya Bakti Massal di Tangerang

"Posisi cadangan devisa tersebut setara dengan pembiayaan 7,6 bulan impor atau 7,3 bulan impor dan pembayaran utang luar negeri pemerintah. Selain itu, juga berada di atas standar kecukupan internasional sekitar 3 bulan impor," papar Onny.

Bank Indonesia menilai, cadangan devisa tersebut mampu mendukung ketahanan sektor eksternal, serta menjaga stabilitas makroekonomi dan sistem keuangan.

Baca juga : Pemberlakuan De Minimis Kiriman Barang Selamatkan IKM

Meningkatnya perkembangan cadangan devisa pada Desember 2019, terutama dipengaruhi oleh penerimaan devisa migas, penarikan pinjaman luar negeri pemerintah, dan penerimaan valuta asing lainnya.

"Ke depan, Bank Indonesia memandang cadangan devisa tetap memadai dengan didukung stabilitas dan prospek ekonomi yang tetap baik," pungkas Onny. [HES]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.