Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Unilever Kantongi Penjualan 42 Triliun

Jumat, 31 Januari 2020 00:38 WIB
Ilustrasi Unilever. (Foto: net)
Ilustrasi Unilever. (Foto: net)

RM.id  Rakyat Merdeka - PT Unilever Indonesia Tbk berhasil mencatat penjualan bersih sebesar Rp 42,9 triliun. Jumlah ini meningkat 4,8 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. 

Peningkatan penjualan ini didorong oleh pertumbuhan penjualan domestik yang meningkat 5,8 persen berkat berbagai inisiatif dan inovasi yang dilakukan Perseroan pada tahun 2019.

Baca juga : Vinales Jadi Andalan Tim Garpu Tala

Jika dibandingkan secara langsung, pertumbuhan penjualan Perseroan pada 2019 memang terlihat meningkat sebesar 2,7 persen. Begitu pula dengan laba Perseroan. 

Pada tahun lalu Perseroan membukukan laba bersih sebesar Rp 7,4 triliun. Jika dibandingkan secara langsung, laba Perseroan terlihat menurun dibanding 2018 yang tercatat sebesar Rp 9,1 triliun. 

Baca juga : Kementan Ikut Siaga Penularan Virus Corona

Penurunan ini dikarenakan pada 2018, perseroan memperoleh keuntungan tidak reguler (once-off gain) dari divestasi kategori Spreads sebesar Rp 2,1 triliun dan masih terdapat laba dari kategori Spreads sebesar Rp 200 miliar. Jika laba 2019 dibandingkan dengan laba tahun 2018 tanpa memperhitungkan keuntungan tersebut, maka laba bersih Perseroan meningkat sebesar 9,3 persen.

Direktur dan Sekretaris Perusahaan PT Unilever Indonesia, Sancoyo Antarikso mengatakan, perseroan berkomitmen untuk memberikan kinerja keuangan jangka panjang dengan menciptakan keseimbangan yang baik antara pertumbuhan dan margin melalui model bisnis berkelanjutan. 

Baca juga : Dekkson Ngarep Penjualannya Naik

“Perseroan terus melakukan serangkaian inovasi dalam berbagai lini bisnisnya, dengan begitu produk dan layanan kami akan selalu relevan bagi konsumen di masa depan. Upaya-upaya ini juga kami yakini akan mampu terus menunjang kinerja keuangan jangka panjang kami yang positif,” katanya. [DIT]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.